Salin Artikel

Molor, Pembangunan "Skybridge" Tanah Abang Ditargetkan Rampung Pekan Ini

Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan mengatakan, skybridge itu diperkirakan baru rampung pekan ini.

"Skybridge tinggal sedikit lagi, sudah 92 persen. Target kami minggu ini selesai," ujar Yoory saat dihubungi, Selasa (6/11/2018).

Yoory menyampaikan, pengerjaan sudah memasuki tahap finalisasi untuk mempercantik skybridge. Semua konstruksi jembatan sudah rampung dikerjakan.

"Tinggal pengecatan sama pemasangan kalsiclad untuk pembungkus jembatan biar kelihatan bagus. Tinggal aksesoris saja kok," kata dia.

Menurut Yoory, salah satu alasan molornya pembangunan skybridge Tanah Abang karena area kerja yang sempit.

Namun, kendala itu kini sudah tak jadi masalah.

"Kan kami harus perhatikan juga yang namanya mutu, keamanan. Jangan lupa juga area kerja di situ kan sempit, bukan lapangan kosong yang dibangun dari nol," ucap Yoory.

Setelah jembatan itu rampung seluruhnya, lanjut dia, pedagang kaki lima (PKL) yang sudah didata akan segera menempati kios-kios yang disiapkan di jembatan.

Ada 446 kios disiapkan di jembatan tersebut.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi sebelumnya meminta PD Pembangunan Sarana Jaya segera menyelesaikan pembangunan skybridge Tanah Abang.

Apalagi, Prasetio mengatakan, dana yang dikeluarkan untuk pembangunan skybridge tidak sedikit.

"Harusnya, SKPD terkait, yaitu BUMD, harus laksanakan itu (penyelesaian sesuai target). Karena angkutan Tanah Abang itu semrawut sekali," kata Prasetio, Senin (5/11/2018).

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/06/12232491/molor-pembangunan-skybridge-tanah-abang-ditargetkan-rampung-pekan-ini

Terkini Lainnya

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Profesinya Kini Dilarang, Jukir Liar di Palmerah Minta Pemerintah Beri Pekerjaan yang Layak

Profesinya Kini Dilarang, Jukir Liar di Palmerah Minta Pemerintah Beri Pekerjaan yang Layak

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Lepas 8.000 Jemaah Haji dalam Dua Gelombang

Pemprov DKI Jakarta Lepas 8.000 Jemaah Haji dalam Dua Gelombang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Jangan Main Ditertibkan Saja, Dapur Orang Bagaimana?

Jukir Minimarket: Jangan Main Ditertibkan Saja, Dapur Orang Bagaimana?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke