Salin Artikel

Penggorengan di Gerai Makanan Terbakar, Asap Mengepul di Mal fX Sudirman

Video kepulan asap tersebut diunggah Aprianto Cahyono Nugroho melalui akun Twitter pribadinya.

Seorang petugas keamanan yang enggan disebutkan namanya membenarkan kejadian tersebut.

Menurut dia, kepulan asap muncul sekitar pukul 12.00.

Kepulan asap berasal dari gerai makanan cepat saji Kin Kara di lantai 2 mal.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, petugas kebersihan masih berada di sekitar gerai untuk bersih-bersih. 

Kondisi ruang memasak di gerai tersebut tampak berantakan.

Pegawai pengelola gedung, Dony, berada di lokasi untuk menanyakan kronologi kejadian kepada pemilik gerai.

"Frying (penggorengan) terbakar, makanya timbul asap," ujar Dony ketika ditemui di lokasi, Rabu.

Kepada Dony, pemilik gerai mengatakan, terbakarnya penggorengan baru pertama kali terjadi.

Ia mengaku belum mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut.

"Tadi kami tidak lapor pemadam kebakaran. Kami matikan (api) dengan APAR (alat pemadam api ringan) sudah bisa dimatikan," tuturnya.

Dony memastikan kebakaran telah dapat ditangani dan fX Sudirman aman dikunjungi.

"Untuk sementara gerai tutup dulu untuk proses perbaikan dan konfirmasi," ujar Dony. 

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/14/14051291/penggorengan-di-gerai-makanan-terbakar-asap-mengepul-di-mal-fx-sudirman

Terkini Lainnya

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Megapolitan
'Call Center' Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

"Call Center" Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

Megapolitan
Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Megapolitan
Pemprov DKI Razia 2.070 Pengemis dan Gelandangan Sejak Awal 2024

Pemprov DKI Razia 2.070 Pengemis dan Gelandangan Sejak Awal 2024

Megapolitan
Caleg PKS Asal Aceh Dapat Sabu dari Malaysia, Dikemas Bungkus Teh China

Caleg PKS Asal Aceh Dapat Sabu dari Malaysia, Dikemas Bungkus Teh China

Megapolitan
KAI Commuter Line: Tak Ada Korban Dalam Kecelakaan KRL dan Sepeda Motor di Ratu Jaya Depok

KAI Commuter Line: Tak Ada Korban Dalam Kecelakaan KRL dan Sepeda Motor di Ratu Jaya Depok

Megapolitan
Banyak Remaja Nongkrong di Bundaran HI hingga Dini Hari, Polisi Minta Orangtua Awasi

Banyak Remaja Nongkrong di Bundaran HI hingga Dini Hari, Polisi Minta Orangtua Awasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke