Pantau Simulasi Penanganan Banjir, Wakil Wali Kota Yakin Bekasi Siap Hadapi Musim Hujan

Hal itu dikatakan Tri saat memantau simulasi penanganan dan evakuasi banjir oleh tim gabungan Pemkot Bekasi dengan Satuan Polres dan TNI di Sungai Kalimalang, Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (29/11/2018).

"Dengan persiapan yang lebih baik lagi kita siap menghadapi musim penghujan tahun 2018 hingga awal 2019," kata Tri kepada Kompas.com di lokasi simulasi Banjir.

Tri menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan segala kebutuhan untuk menangani banjir dimulai dari prasarana hingga pelatihan petugas yang akan menangani dan evakuasi saat banjir.

"Sudah dibentuk (jadwal) piket (petugas) di instansi-instansi yang ada, sehingga nanti begitu on call (ada laporan genangan atau banjir) pergerakannya akan lebih cepat lagi," ujar Tri.

Selain itu persiapan logistik penanganan banjir seperti perahu karet pun sudah disiapkan dan untuk sementara segala persiapan logistik itu dipusatkan di Kantor BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Bekasi.

"Kita juga siapkan pompa-pompa mobile, baik itu kendaraan juga bentuknya portable. Biasanya di Bekasi Utara karena daerahnya rendah begitu ada genangan kita lakukan," ucap Tri.

Banjir, lanjut Tri, pihaknya fokus memantau 49 titik yang rawan banjir di wilayah kota Bekasi. Sebagian besar dari 49 titik tersebut berada di wilayah pemukiman yang berdampingan langsung dengan sungai Bekasi.

"Sungai Bekasi itu sudah hampir 30 tahun tidak ada restorasi baik itu rehabilitasi maupun itu normalisasi, makin lama makin tinggi lumpurnya. Dinding-dinding sungai juga dalam kondisi mengkhawatirkan," jelas Tri.

Tri pun berharap kepada Pemerintah pusat yang dalam hal ini BBWSCC (Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane) untuk segera melakukan penanganan-penanganan di sungai Bekasi.