Salin Artikel

Peresmian Skybridge Tanah Abang Dilakukan 7 Desember

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya Teguh P Nugroho mengatakan, peresmian skybridge itu menunggu pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) selesai membuat sebuah pintu penghubung antara Stasiun Tanah Abang dan skybridge.

PT KAI telah melakukan koordinasi dengan PD Pembangunan Sarana Jaya untuk membuat sebuah pintu penghubung menuju skybridge. Pintu itu dibuat dengan membongkar tembok yang menjadi pembatas antara stasiun dan skybridge. Pintu itu juga akan dilengkapi dengan sebuah rolling door.

"Insya Allah tanggal 7 Desember pembukaannya. Tembok itu akan dibongkar biar bisa ada jalan penghubung ke skybridge. Nanti kami  harapkan semoga seminggu ke depan ini sudah dipergunakan," kata Teguh di Tanah Abang, Jumat (30/11/2018).

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Walikota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, 446 pedagang kaki lima (PKL) yang telah didata Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat bisa langsung menempati kios berukuran 2 x 1,5 meter di skybridge setelah peresmian dilakukan.

"Prinsipnya begitu ini dibuka, kami naikkan (pedagang) seluruhnya," kata Irwandi.

"Tapi seminggu itu kami lihat perkembangannya. Begitu seminggu belum (selesai), nanti kami gak naikin dulu. Itu jangan diprotes karena pekerjaan itu bisa maju, bisa juga mundur. Jadi diperhitungkan juga," lanjut dia.

Awalnya, pembangunan kybridge itu ditargetkan rampung padad 15 Oktober lalu. Target itu kemudian diundur hingga 30 Oktober. Target itu lagi-lagi molor hingga 23 November.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/30/14514361/peresmian-skybridge-tanah-abang-dilakukan-7-desember

Terkini Lainnya

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Megapolitan
'Call Center' Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

"Call Center" Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

Megapolitan
Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Megapolitan
Pemprov DKI Razia 2.070 Pengemis dan Gelandangan Sejak Awal 2024

Pemprov DKI Razia 2.070 Pengemis dan Gelandangan Sejak Awal 2024

Megapolitan
Caleg PKS Asal Aceh Dapat Sabu dari Malaysia, Dikemas Bungkus Teh China

Caleg PKS Asal Aceh Dapat Sabu dari Malaysia, Dikemas Bungkus Teh China

Megapolitan
KAI Commuter Line: Tak Ada Korban Dalam Kecelakaan KRL dan Sepeda Motor di Ratu Jaya Depok

KAI Commuter Line: Tak Ada Korban Dalam Kecelakaan KRL dan Sepeda Motor di Ratu Jaya Depok

Megapolitan
Banyak Remaja Nongkrong di Bundaran HI hingga Dini Hari, Polisi Minta Orangtua Awasi

Banyak Remaja Nongkrong di Bundaran HI hingga Dini Hari, Polisi Minta Orangtua Awasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke