"Jadi ada 20.000 personel gabungan dari TNI, Polri dan juga oleh pemerintah daerah. Intinya ada beberapa lokasi yang akan disiapkan, yang akan digunakan untuk mengamankan," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jumat (30/11/2018).
Argo mengatakan, pihaknya juga telah menyiapkan rencana pengaturan lalu lintas yang akan dilaksanakan secara situasional.
"Nanti di lapangan situasional, (petugas) akan menentukan apakah nanti akan dilakukan pengalihan arus ataukah akan dilakukan penutupan atau contraflow atau buka tutup. Itu nanti ahlinya adalah Direktorat Lalu Lintas," lanjutnya.
Ia berharap acara Reuni Akbar 212 bisa berlangsung dengan tertib dan lancar.
Di kesempatan lain, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko mengatakan, saat Reuni 212 digelar, car free day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) hanya digelar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman.
Dengan demikian, car free day pada Minggu mendatang hanya digelar dari sepanjang Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Bundaran Senayan.
Sementara itu, car free day dari Bundaran HI hingga Patung Arjuna Wiwaha atau yang dikenal dengan Patung Kuda akan ditiadakan.
"Kan reuni itu di kawasan Monas. Hasil koordinasi dengan kepolisian, masyarakat tetap melaksanakan car free day, tapi di ruas Jalan Jenderal Sudirman. Yang ruas Thamrin tidak kami laksanakan," ujar Sigit saat dihubungi, Jumat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/30/15434771/20000-personel-gabungan-disiapkan-untuk-amankan-reuni-212-di-monas