Salin Artikel

Saksi Hidup Pembangunan Masjid Istiqlal Suparno Ingin Bertemu Jokowi

Tak lupa, ia juga ingin berbagi cerita tentang sejarah berdirinya Masjid Istiqlal kepada Presiden.

Ia mengaku mendapatkan hadiah rumah yang diberikan secara simbolis oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin pada Jumat (4/1/2019) lalu di kantor Kementerian Agama.

"Saya sudah pernah bertemu Presiden pertama (Soekarno) saat peletakan batu pertama, kemudian bertemu Bapak Soeharto saat peresmian. Saya ingin bertemu Pak Jokowi sekarang, kan Presiden pertama dan kedua sudah," kata Mbah Parno kepada Kompas.com, Senin (7/1/2019).

"Sekalian saya ingin berterima kasih sambil cerita tentang Masjid Istiqlal. Sekarang kan cuma tinggal saya yang hidup, saksi hidup dibangunnya Masjid Istiqlal. Kalau pegawai baru kan enggak melihat secara langsung," lanjut dia.

Mbah Parno menceritakan, dirinya pernah bekerja sebagai kuli bangunan untuk pembangunan Gelora Bung Karno (GBK) dan Monumen Nasional (Monas).

Kendati demikian, ia bekerja di dua proyek itu tak lebih dari setahun. Selanjutnya, ia bekerja sebagai kuli bangunan di Masjid Istiqlal dan menjadi pelayan Frederich Silaban, arsitek Masjid Istiqlal.

"Saya kerja di Stadion Senayan (sekarang disebut GBK) setahunan, terus pindah ke (pembangunan) Monas selama delapan bulan. Memang enggak bertahan lama sampai akhirnya saya pindah kerja di Masjid Istiqlal sampai sekarang," ujar Mbah Parno.

Oleh karena itu, ia mempunyai banyak cerita tentang pengerjaan bangunan ikonik di Jakarta.

Mbah Parno pun menceritakan secara detail kepada Kompas.com terkait kondisi sekitar Masjid Istiqlal sebelum dimulainya pembangunan.

"Dulu sungai dekat masjid itu kecil saja, enggak sebesar sekarang. Itu memang dibuat seperti itu karena masuk dalam perencanaan pembangunan," kata Mbah Parno.

"Bahkan, dulu jalan di depan masjid masih jalan petak yang kecil. Sementara di bawah masjid itu dulu ada jalan penghubung ke Pasar Ikan di Jalan Kartini, sekarang sudah ditutup," sambungnya.

Ia berharap semakin banyak masyarakat yang mau belajar tentang sejarah berdirinya Masjid Istiqlal.

Ia pun bersedia untuk menceritakannya secara sukarela kepada masyarakat, termasuk Presiden Jokowi.

"Pak Frederich Silaban kan sudah meninggal dunia. Teman-teman saya juga sudah meninggal dunia. Makanya sebelum saya meninggal dunia, saya ingin menceritakan bagaimana masjid itu dibangun," ujar Mbah Parno.

"Saya nilai saya bisa hidup sampai sekarang itu sebagai amanah dari Allah untuk terus menjaga Masjid Istiqlal dan terus menyebarkan berita tentang masjid itu," katanya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/07/17202831/saksi-hidup-pembangunan-masjid-istiqlal-suparno-ingin-bertemu-jokowi

Terkini Lainnya

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke