Salin Artikel

Pemilik Nama Mirip Presiden dan Wapres Bisa Makan Gratis di Sini

Acara ini menyediakan makanan gratis bagi para pengunjung yang mempunyai nama mirip dengan nama presiden, wakil presiden, calon presiden, dan calon wakil presiden.

“Pengunjung cukup menunjukkan KTP kepada petugas. Setelah itu, pengunjung akan mendapatkan satu voucher yang dapat ditukarkan dengan menu favoritnya” ujar Direktur Pesta Wirausaha Nasional 2019 Ferdian dalam siaran persnya, Kamis (24/1/2019).

Ferdian mengatakan, pada hari pertama Jumat (25/1/2019), makanan gratis disediakan bagi pengunjung yang mempunyai nama mirip dengan nama-nama presiden.

Nama-nama yang berhak untuk mendapatkan makanan gratis adalah Soekarno (Sukarno), Soeharto (Suharto), BJ Habibie (Habibi), Megawati (Mega, Wati), Abdurahman Wahid (Abdurahman, Wahid), Susilo Bambang Yudoyono (Susilo, Bambang, Yudoyono), dan Joko Widodo (Joko, Widodo).

Pada hari kedua, giliran pengunjung yang mempunyai nama serupa dengan nama-nama wakil presiden yang berhak menyantap makanan gratis.

"Nama di hari kedua Mohammad Hatta (Mohammad, Hatta), Hamengkubuwono IX (Buwono), Adam Malik (Adam, Malik), Umar Wirahadikusumah, Sudarmono, Try Sutrisno, BJ Habibie Hamzah Haz, Boediono, dan Jusuf Kalla," ucap Ferdian.

Sementara, pada hari terakhir makanan gratis disiapkan untuk mereka yang punya nama serupa dengan kontestan Pemilu Presiden 2019, yaitu Joko Widodo (Joko, Widodo), Ma'ruf Amin (Ma'ruf, Amin), Prabowo Subianto (Prabowo), dan Sandiaga Uno (Sandi).

Adapun panitia telah menyiapkan 1.000 porsi per hari untuk program yang diberi judul Berkah Pemilu 2019 ini.

Menunya pun beragam, mulai dari soto, ayam geprek, nasi pecel, sate, dan lainnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/24/12161921/pemilik-nama-mirip-presiden-dan-wapres-bisa-makan-gratis-di-sini

Terkini Lainnya

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke