Indarto mengatakan, pengamanan dari personel kepolisian tersebar di lima titik klenteng dan vihara di Kota Bekasi yang berada di Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Utara, Pondok Gede, Jatiasih, dan Bekasi Selatan.
"Ada dua vihara dan klenteng yang relatif cukup banyak, di atas 200 orang. Lainnya di bawah 100 (jamaah). Jadi anggota yang dilibatkan (dari) polsek. Di Bekasi Timur itu yang banyak, kami akan tempatkan anggota yang banyak di situ," kata Indarto di Mapolres Metro Bekasi Kota, Senin (4/2/2019).
Indarto menambahkan, pihaknya juga mengutamakan untuk mengatasi kerawanan akan kemacetan di sekitar vihara dan klenteng.
Khususnya di Bekasi Timur, yakni Klenteng Hok Lay Kiong yang diperkirakan terdapat 700 jamaah yang akan sembahyang.
"Kerawanan itu kemacetan, yang utama kemacetan. Nanti malam itu, di dua titik itu kami tempatkan 10 hingga 15 orang. Lainnya itu kami hanya (personel) polsek paling empat sampai lima orang," ujar Indarto.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, pengamanan di lima titik klenteng dan vihara di Kota Bekasi mulai dilakukan pada sore ini hingga perayaan Tahun Baru Imlek selesai pada tengah malam nanti.
"Pengamanan itu nanti sore ada, malam ada. Di rumah ibadah, seputaran di tempat ibadah. Pengamanan terbuka, laras panjang, senjata lengkap," tutur Erna.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/02/04/16141461/ratusan-polisi-amankan-vihara-dan-klenteng-jelang-imlek-di-bekasi