Salin Artikel

Selundupkan Ekstasi Dalam Makanan Ringan, Sindikat Narkoba Internasional Ditangkap

Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendiz mengatakan, ketiga pelaku tersebut sudah tujuh kali mengelabui pemeriksaan bandara dengan menggunakan cara tersebut.

"Barang bukti yang kami amankan berupa dua bungkus Kemasan Keripik Kentang Telur Asin berisi 1.900 Butir ekstasi logo Instagram warna ungu, 1.600 butir ekstasi logo KENZO warna oranye, dan 300 butir ekstasi logo monyet warna pink, 6 unit handphone berbagai merk milik tersangka," ujar Erick saat dikonfirmasi Kompas.com Minggu (24/3/2019).

Lebih lanjut, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi menjelaskan, ketiga pelaku tersebut merupakan sindikat jaringan Internasional yang mengedarkan narkoba di Malaysia, Batam, Medan, dan Jakarta.

Hengki mengatakan, ketiga tersangka tersebut ditangkap di dua lokasi dan waktu yang berbeda.

Awalnya, kepolisian mengamankan YT (34) dan DO (34) yang berperan sebagai kurir ditangkap di sebuah hotel di kawasan Tamansari Jakarta Barat pada Senin (11/2/2019) dini hari.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, YT dan DO mendapatkan barang haram tersebut dari seorang Warga Negara Malaysia berinisial G.

"Satunya lagi, diamankan di Bandara Kualanamu, Medan pada 16 Maret setelah kita melakukan pengembangan,"Ucap Hengki.

Ketiga pelaku saat ini ditahan di Polres Metro Jakarta Barat untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.

"WNA berinisial G ini berkolaborasi dengan jaringan narkoba di lapas Tanjung Gusta dan dikendalikan bandar internasional yg sering berada di Penang, Malaysia," pungkas Hengki.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/24/18524431/selundupkan-ekstasi-dalam-makanan-ringan-sindikat-narkoba-internasional

Terkini Lainnya

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke