Rusunawa itu sebenarnya rampung dibangun pada April 2017. Namun, rusunawa tak kunjung disewakan sebab menanti dasar hukum untuk penentuan tarifnya.
Tarif rusun komersial seperti di KS Tubun belum diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2012 tentang Retribusi. Karena itu, harus ada revisi perda terlebih dahulu untuk penetapan tarif.
Namun, belakangan diputuskan penetapan tarif sementara bisa dilakukan dengan pergub sambil menunggu proses perda selesai.
Setelah terbit pergub, Rusunawa KS Tubun direncanakan akan diresmikan dan siap dihuni pada Agustus mendatang.
"Paling lambat rencananya memang di bulan Agustus," ujar Kepala Bidang Pembinaan, Penertiban, dan Peran Serta Masyarakat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Meli Budiastuti, Senin (24/6/2019).
1. Tarif Rp 1,5 juta per bulan
Pelaksana Harian Kepala Unit Pengelolaan Rusun (UPRS) Jatirawasari Dwiyanti Chotifah menyampaikan, tarif sewa unit Rusunawa KS Tubun yakni Rp 1,5 juta per bulan.
Tarif tersebut didasarkan pada Peraturan Gubernur Nomor 55 Tahun 2018 tentang Penyesuaian Tarif Retribusi Pelayanan Perumahan juncto Peraturan Gubernur Nomor 29 Tahun 2019.
"(Tarifnya) Rp 1,5 juta (per bulan)," kata Dwiyanti.
2. Untuk warga berpenghasilan Rp 4 juta-7 juta
Menurut Dwiyanti, Rusunawa KS Tubun diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan Rp 4 juta-Rp 7 juta per bulan.
Rusunawa itu akan dihuni masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang termasuk warga umum, bukan warga terprogram atau warga relokasi dengan penghasilan Rp 2,5 juta-Rp 4 juta per bulan.
"(Untuk warga dengan) pendapatan Rp 4 juta-Rp 7 juta," ucapnya.
3. Lokasi strategis
Rusunawa KS Tubun, kata Dwiyanti, dibangun di lokasi yang strategis.
"Untuk (Rusunawa) KS Tubun kan tempatnya juga strategis," kata dia.
Dari Rusunawa KS Tubun, tak butuh waktu yang lama untuk sampai ke Stasiun Tanah Abang dan pusat perniagaan Pasar Tanah Abang.
Letak Rusunawa KS Tubun dan Stasiun Tanah Abang hanya dibatasi terusan Kali Ciliwung. Dengan demikian, untuk menuju stasiun, penghuni tinggal berjalan sekitar 200 meter saja.
Begitu juga dengan Pasar Tanah Abang yang letaknya tak jauh dari stasiun. Penghuni rusun pun nantinya dapat menuju pasar dengan mudah, baik dengan berjalan kaki atau menggunakan angkutan kota (angkot) yang tersedia.
4. Mudah diakses angkutan umum
Akses menuju Rusunawa KS Tubun sangat mudah. Dengan angkutan umum, Anda yang melakukan perjalanan di rute Jakarta Kota dapat menggunakan angkot M08 rute Tanah Abang-Kota, berhenti di Museum Tekstil dan berjalan sekitar 200 meter menuju rusunawa.
Bagi Anda yang datang dari Kebayoran dapat menggunakan angkot M09 rute Tanah Abang-Kebayoran. Sedangkan bagi Anda yang datang dari Ciledug dapat menempuh perjalanan menuju rusun dengan angkutan Kopaja P16.
Kedua jenis kendaraan ini juga dapat Anda gunakan untuk menyambung perjalanan dari Halte Transjakarta Slipi Petamburan menuju Museum Tekstil yang lokasinya sangat dekat dengan rusunawa.
5. Fasilitas rusunawa
Rusunawa KS Tubun memiliki tiga tower yang terdiri dari 16 lantai atau 524 unit hunian tipe 36.
Bangunan rusun tersebut dilengkapi berbagai macam fasilitas. Setiap tower dilengkapi lift untuk memudahkan penghuni menuju unit huniannya masing-masing.
Kamera Closed Circuit Television juga telah dipasang di berbagai sudut ruangan untuk memastikan keamanan penghuni rusun.
Lantai 1 berisi kantor pengelola, ruang taman belajar pendidikan anak usia dini (PAUD), ruang kesehatan, aula, dan bank.
Di lantai 2 dan 3 berisi ruang usaha yang berderet dengan total 113 ruang. Ada pula Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Bambu Kuning di halaman rusun.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/25/06561261/5-informasi-soal-rusunawa-ks-tubun-yang-siap-dihuni-agustus