Salin Artikel

Overpass Ahmad Yani Mungkin Dibangun Berbarengan dengan Penutupan Simpang BCP

BEKASI, KOMPAS.com - Pembangunan overpass Jalan Ahmad Yani di Bekasi, Jawa Barat, besar kemungkinan dilakukan bersamaan dengan pembangunan pier Tol Becakayu di simpang Bekasi Cyber Park (BCP). Pembangunan pier Tol Becakayu yang berdampak pada penutupan persimpangan BCP akan dilakukan dalam waktu dekat.

"Kemungkinan bareng pasti, karena target Desember harus tuntas pembangunan overpass," ujar Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Johan Budi, saat dihubungi Kamis (18/7/2019).

Johan menyayangkan pembangunan overpass ini molor jauh dari target. Padahal, idealnya, overpass Ahmad Yani harus terlebih dulu rampung sebelum pembangunan pier Tol Becakayu menutup Jalan KH Noer Ali dan Jalan Mayor Hasibuan.

PT KKDM sebagai penggarap proyek Tol Becakayu diwajibkan membangun overpass Ahmad Yani sebagai bentuk kompensasi atas imbas kemacetan yang timbul selama pembangunan

"Saya sebenarnya minta overpass duluan jadi sebenarnya di Januari, maksudnya jadi dan mulai dibangun. Cuma ada kendala teknis, katanya," ujar Johan.

"Mungkin Agustus awal kali baru mulai dibangun. Yang saya tahu empat bulan pembangunannya. Berbarengan semua," imbuhnya.

Johan mengatakan, hingga ini pihaknya belum menerima desain final pembangunan overpass Ahmad Yani. Dia hanya bisa berharap, pembangunan overpass Ahmad Yani yang dikerjakan berbarengan dengan penutupan simpang BCP imbas pembangunan pier Tol Becakayu tidak mengganggu upaya rekayasa lalu lintas.

"Saya harap enggak ada gangguan terhadap jalan pengalihan nanti saat pembangunan overpass. Kalo ada pennyumbatan lagi, gila saja, benar enggak?" kata Johan.

Imbas pembangunan pier Tol Becakayu tersebut, kendaraan dari arah Bekasi tak bisa melintas dari Jalan Mayor Hasibuan ke Jalan KH Noer Ali (Kalimalang). Kendaraan dari arah Jalan Mayor Hasibuan akan diarahkan ke jembatan yang akan dibangun melintangi Kalimalang, menyeberang ke Jalan Pengairan samping Giant Mega Bekasi Hypermall.

Setibanya di persimpangan Ahmad Yani, kendaraan akan diarahkan ke Jakarta lewat Jalan Kalimalang sisi selatan depan Metropolitan Mal dengan dua skema.

Pertama, kendaraan diarahkan menuju kolong jembatan layang Pekayon untuk putar balik. Kedua, Dinas Perhubungan Kota Bekasi bakal menyodet median Jalan Ahmad Yani agar kendaraan dari jalan sisi Giant bisa langsung tembus ke jalan sisi Metropolitan Mal.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/18/18385201/overpass-ahmad-yani-mungkin-dibangun-berbarengan-dengan-penutupan-simpang

Terkini Lainnya

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke