Salin Artikel

Alfaro Ikuti Jejak Ibu dan Kakek Jadi Anggota Paskibraka Nasional

Siswa kelas dua SMA Al-Izhar di Pondok Labu, Jakarta Selatan itu terlihat tegas saat menjadi pemimpin baris-berbaris. Suaranya yang terdengar lantang.

Di sela-sela latihannya, Alfaro bercerita bahwa ia tak pernah membayangkan dirinya akan terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional. Dia hobi basket dan tak pernah mengikuti kegiatan ekstra kurikuler Paskibra sebelumnya di sekolah. 

Bujukan ayahnya, seorang anggota TNI Angkatan Udara, membuatnya luluh.

"Pas mau seleksi itu aku bilang 'ngapain sih jadi Paskibraka'. Eh, tahunya pas tes wali kota aku dapat ranking satu," ujar Alfaro sambil tertawa.

Hal itu lalu membuat dia semangat untuk berlomba lagi ke jenjang lebih tinggi, termasuk ikut tes seleksi Paskibraka DKI Jakarta.

Ayahnya pun terus memberi motivasi. 

"Kata papah ke aku 'kamu ada modalnya tinggal niat aja'," ucap Alfaro.

Ingin Ikuti jejak ibu dan kakek

Agar lolos terpilih menjadi perwakilan DKI Jakarta pada Paskibraka Nasional, dia meminta ayahnya mengajarkannya baris berbaris. Alfaro yang tingginya 180 sentimeter itu kadang-kadang latihan fisik di rumahnya.

"Palingan aku sit up, push up, pull up untuk kuatkan tenaga saat berlatih lagi," ujarnya. 

Akhirnya, dia diterima menjadi calon anggota Paskibraka Nasional. Dia didukung penuh keluarganya untuk menjadi anggota Paskibraka Nasional.

Keluarganya bangga mendengar dia lolos. Keinginan ayahnya agar Alfaro menjadi anggota Paskibraka ternyata didasari sejarah keluarga.

Ibu Alfaro, Ayu Tifanny Chaerul Putri, pernah menjadi anggota Paskibraka Nasional tahun 1990. Alfaro mengaku, ibunya menjadi penyemangatnya untuk menjadi Paskibraka Nasional.

Kakeknya, tahun 1967, juga pernah bertugas menjadi pembentang bendera saat menjadi anggota Paskibraka Nasional.

Ia ingin mengikuti jejak ibu dan kakeknya itu.

"Kayak keren aja gitu ngeliat orang membentangkan bendera, jadi aku bisa lihat langsung bagaimana bendera itu berkibar," katanya.

Untuk menjadi pembentang bendera, dia harus berlatih maksimal. Remaja umur 16 tahun itu menegaskan, ia akan berusaha sebaik mungkin untuk menjadi anggota Paskibraka Nasional.

"Harapannya yang pasti dapat menjalankan tugas dengan baik maksimal banggai sekolah teman teman dan orangtua yang pasti," kata Alfaro.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/01/05583371/alfaro-ikuti-jejak-ibu-dan-kakek-jadi-anggota-paskibraka-nasional

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke