Ia sudah melaporkan PT FSS yang beralamat di Jatimakmur ke Polres Metro Bekasi Kota.
Munawar dan puluhan calon TKI lain mulanya dijanjikan berangkat pada Februari 2019. Ia mengaku ditawari kerja di perusahaan pengepakan ikan di Kanada.
"Kami dijanjikan akan diberangkatkan 27 Februari 2019, kemudian saya pulang ke rumah dan pada tanggal 26 saya sudah pamit ke keluarga akan terbang ke Kanada," ujar Munawar kepada wartawan, Jumat (30/8/2019).
Munawar mengaku sehari sebelum keberangkatan, ia dan rekannya diputuskan gagal berangkat dengan alasan ada data yang belum lengkap.
Padahal, Munawar mengaku sudah menyerahkan total Rp 65 juta untuk biaya keberangkatannya itu.
"Karena sudah merasa malu dengan tetangga, sudah pamit akhirnya terpaksa kami berangkat ke Bekasi. Sampai di Bekasi kami minta ketemu sama pihak manajemen tapi tidak mau menemui. Akhirnya dijanjikan berangkat selambatnya 15 Maret 2019. Ternyata tidak diberangkatkan juga," kata Munawar.
Akhirnya, ia menerima informasi dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI bahwa agen tersebut tidak terdaftar.
Munawar mengatakan, kakaknya yang juga dijanjikan berangkat ke Kanada turut menjadi korban penipuan.
Total, ada lima orang yang gagal berangkat ke Kanada. Ada 38 lainnya yang juga tertipu, urung berangkat ke Dubai dan Bahrain.
Atas dasar itu, ia melaporkan kasus ini ke Polres Metro Bekasi Kota pada Maret 2019. Namun hingga kini, tak ada kejelasan dari polisi.
Beberapa kali penyidikan mesti dijadwal ulang oleh polisi. Alasannya, perwakilan agen tak pernah hadir.
Di sisi lain, seluruh barang bukti telah diserahkan kepada polisi sehingga Munawar dan rekan tak menyimpan apa-apa lagi.
Munawar juga mendatangi Kantor Dinas Ketenagakerjaan Kota Bekasi pada Jumat siang untuk mengadu.
Namun, lantaran tak memegang barang bukti lagi, pengaduan Munawar tak bisa diproses.
Ketika dikonfirmasi mengenai hal ini, Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Eka Mulyana mengaku belum tahu duduk perkara masalah.
"Wah apa lagi itu, saya baru tahu. Saya dalami dulu," ujar Eka ditemui di kantornya, Jumat sore.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/02/13032511/pemuda-ini-mengaku-ditipu-agen-tki-duit-rp-65-juta-raib