Salin Artikel

Warga Cisauk Temukan Jasad Bayi yang Tak Utuh Dalam Kantong Plastik di Belakang Rumah

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Jasad bayi terbungkus dengan plastik hitam ditemukan di belakang perumahan Perum Korpri Blok J 2/6 Rt. 006/009 Desa Suradita Kec. Cisauk Kab. Tangerang, Senin (9/9/2019) pada pukul 11.30 WIB.

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdy Irawan mengatakan, penemuan berawal saat saksi Misliati (60) sedang menjemur pakaian di belakang rumah pada pukul 6.30 WIB.

Tak jauh dari tempat menjemur ia melihat kantong plastik berwarna hitam.

"Tapi saat itu tidak dihiraukan sekitar pukul 11.30 WIB ia kembali mengecek pakaian yang sudah dijemur pagi, lalu pada saat melihat ke arah kantong plastik warna hitam tersebut, kantong plastik tersebut sudah terbuka dan terlihat bagian tubuh mayat bayi," kata Ferdi.

Menurut Ferdy, saat itu Misliati mencoba mempertegas isi dari plastik tersebut yang ternyata merupakan jasad bayi yang kondisi tubuhnya sudah tidak utuh.

"Kondisi bagian tubuhnya sudah tidak utuh dengan tangan serta kaki terputus," sambungnya.

Saat itu Misliati langsung memanggil Maryani, tetangganya untuk kembali memastikan. Saat itu mereka langsung melaporkan penemuan jasad bayi tersebut ke Polsek Cisauk.

Sementara Kapolsek Cisauk AKP Fredy Yudha menduga bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap seseorang.

"Ya bisa saja aborsi karena kan sulit juga jasadnya seperti itu," katanya saat dihubungi.

Saat ini jasad bayi tersebut pun sudah di bawa ke RSUD Tangerang Kota untuk dilajukan visum.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/09/21520561/warga-cisauk-temukan-jasad-bayi-yang-tak-utuh-dalam-kantong-plastik-di

Terkini Lainnya

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke