Salin Artikel

Dari 5 Mahasiswa UIN Jakarta yang Hilang, 2 di Antaranya Sudah Pulang

JAKARTA PUSAT, KOMPAS.com - Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sultan Rivandi mengatakan, kedua rekannya yang sempat hilang saat kerusuhan dalam unjuk rasa di Gedung DPR, Selasa (24/9/2019), sudah pulang.

"Nah informasi awal yang masuk (berdar di WhatsApp) ada kawan kami empat orang. Tapi dua orang udah ada di Ciputat," kata Sultan saat dihubungi, Rabu (25/9/2019).

Dua yang sudah pulang, yakni Solehudin yang diketahui sebagai mahasiswa UIN Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Agribisnis dan Ijas (FTS Teknik Informatika).

Sementara mereka yang hilang dan belum ditemukan adalah Iqbal Fadli dari Fakultas Tarbiyah, Firman Irsan Mawardi (Fisip-Ilmu Politik), Dodi Kurniawan (Fisip -Sosiologi).

"Artinya dua orang yang pulang ini tidak ditahan atau tidak hilang atau telantar di mana-mana," sambungnya.

Menurut Sultan, mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah tersebut hilang diduga karena kondisi di depan DPR saat itu sudah tidak kondusif.

Sehingga sebagian para mahasiswa berpencar untuk mengevakuasi diri masing-masing.

"Banyak yang terpencar. Kemudian desakan massa yang begitu deras sehingga membuat mahasiswa UIN cukup banyak jumlahnya itu sangat kesulitan untuk mengevakuasi dirinya," katanya.

Unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa dari berbagai universitas di gedung DPR/MPR, Selasa (24/9/2019) rusuh.

Mereka terlibat kerusuhan dengan anggota polisi terus menembakan gas air mata ke para demonstran.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/25/16334481/dari-5-mahasiswa-uin-jakarta-yang-hilang-2-di-antaranya-sudah-pulang

Terkini Lainnya

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke