JAKARTA, KOMPAS.com - Jalanan Gatot Subroto di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat terpantau masih ditutup pada Senin (14/10/2019).
Jalan ditutup dari bawah jembatan Ladokgi, Senayan, Jakarta Pusat. Dari informasi yang didapatkan Kompas.com di lokasi, jalan ini ditutup sejak Minggu (13/10/2019) malam.
Namun jalan tol yang mengarah dari Semanggi maupun sebaliknya terpantau lancar. Begitu juga dengan jalur lambat yang mengarah dari Slipi memuji Semanggi, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, melalui pesan berantai diinformasikan akan ada aksi unjuk rasa di kawasan DPR.
Dalam pesan itu, disebut ada 2.000 mahasiswa yang nantinya hadir dalam aksi demo itu.
Adapun dalam pesan itu, mahasiswa menuntut Presiden Joko Widodo untuk mencabut revisi UU KPK dengan mengeluarkan Perppu (Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang).
Kedua, menolak revisi RKUHP dan mendorong pemerintah untuk bersikap mengenai pembakaran hutan Riau.
Ketiga, mereka juga menolak UU KPK.
Namun, Koordinator Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia (SI), Muhammad Nurdiyansyah menegaskan, informasi tersebut tidak benar.
"Itu tidak benar (ada demo). Informasi hoaks ini," ujar Nurdiyansah saat dikonfirmasi, Minggu.
Menurut Nurdiansyah, tidak ada mahasiswa atas nama BEM SI yang ikut dalam aksi itu.
"Tidak ada, besok tidak ada agenda aksi dari BEM SI," jelasnya.
Polisi siapkan pengalihan lalin
Meski tidak ada demo, polisi tetap melakukan antisipasi. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menerapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Muhammad Nasir mengatakan, penutupan jalan bertujuan untuk mengantisipasi adanya aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI.
"Betul (ada penutupan dan rekayasa lalu lintas), untuk antisipasi demo. Sudah ditutup sejak pukul 05.00," kata Nasir saat dikonfirmasi, Senin.
Adapun, rekayasa lalu lintas yang diterapkan di sekitar gedung DPR RI adalah:
1. Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Slipi ditutup di bawah flyover Ladokgi, diarahkan belok kiri ke Gerbang Pemuda.
2. Jalan Gerbang Pemuda yang arah ke kiri ke Jalan Gatot Subroto ditutup diputarbalik ke Gerbang Pemuda di kolong Ladokgi atau lurus ke Jalan Gatot Subroto arah timur atau ke Bendungan Hilir.
3. Jalan Gerbang Pemuda arah ke Asia Afrika dibelokan ke kiri ke Jalan Asia Afrika terus ke Jalan Senayan dan Jalan Pakubuono.
4. Jalan Asia Afrika ke barat bisa lurus ke Jalan Tentara Pelajar atau ke arah Jalan Gerbang Pemuda putar balik di bawah Ladokgi.
5. Jalan Tentara Pelajar dari arah Manggala Wanabakti di TL Palmerah diluruskan ke Permata Hjau dan Kebayoran Lama dan belok kiri ditutup.
6. Jalan Tentara Pelajar pojok Manggala Wanabakti Jalan Gatot Subroto ditutup untuk mencegah lawan arus dan putar balik kendaraan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/14/11142331/bem-si-pastikan-tak-ada-demo-di-dpr-jalan-gatot-subroto-tetap-ditutup