Salin Artikel

Nenek Arpah Tak Pernah Menyangka Kehilangan Tanah karena Ditipu Tetangga

Tarwiyah mengingat, tahun 2015 AKJ menghampiri rumah Arpah di kawasan Ratu Jaya, Cipayung, Depok. Di situ Arpah tinggal bersama keluarganya. Tarwiyah ada di rumah saat itu.

"Pada saat itu, ibu sama bapak saya dibawa ke Cibinong. Saat itu memang ada saya di rumah, tapi saya tidak menaruh curiga apapun pada AKJ," ujar Tarwiyah di Depok, Jumat (18/10/2019).

Tarwiyah percaya pada AKJ. Mereka bertetangga. Keluarga Nenek Arpah sudah mengenal baik almarhum ayah AKJ sejak lama.

Ketika dibawa ke Cibinong, Nenek Arpah dan almarhum suaminya diminta untuk menandatangani dan membubuhi cap jempol di sebuah kertas.

Ternyata, kertas tersebut adalah akta jual beli (AJB) yang menandakan adanya transaksi jual beli tanah antara Nenek Arpah dengan AKJ.

"Waktu itu AKJ jemput ke rumah, bilangnya mau tanda tangan pecah surat. Kalau tahu dari awal bakal begini kejadiannya, enggak bakal saya kasih ikut ke sana," tambah Tarwiyah.

Menurut Arpah, pada mulanya ia memiliki tanah warisan seluas 299 meter persegi. Sebanyak 196 meter sudah dijual lebih dulu, dan sisa 103 meter hendak ia jual kepada almarhum ayah AKJ, Habib Hasan Ahmad.

Namun, sebelum proses jual beli selesai, Habib Hasan Ahmad meninggal dunia.

AKJ rupanya tetap ingin menguasai lahan Arpah tetapi dengan cara tipu muslihat.

Nenek Arpah mengaku, ia pernah diberi uang Rp 300.000 oleh AKJ. Menurut Arpah, AKJ memberi uang Rp 300.000 untuk jajan saat mereka jalan-jalan ke Cibinong, Bogor, sebagaiaman diceritakan Tarwiyah di atas.

“Dia bilang uang yang diberikan pada saya untuk jajan, ya sudah saya terima aja, namanya buat jajan,” ujar Arpah.

Sebelum diberi ''üang jajan" itu, Arpah ingat ia membubuhkan cap jempol pada surat yang belakangan diketahui sebagai akta jual beli. 

Arpah buta huruf. Ia tak bisa membaca tulisan yang tertera pada dokumen itu. Arpah tak menyadari bahwa dirinya sedang ditipu.

Tahun 2016, Arpah kaget saat pihak bank mendatangi kediamannya. Di situlah Arpah menyadari telah ditipu AKJ.

Arpah baru menyadari bahwa uang jajan yang diberikan AKJ adalah uang untuk pembelian tanah miliknya.

Di satu sisi pihak bank mencari AKJ lantaran yang bersangkutan meminjam uang dan menjadikan tanah milik Arpah sebagai jaminannya.

Sejak saat itu, Arpah mengaku harus tinggal berpindah-pindah tempat ke rumah-rumah kerabatnya.

Ia sakit hati dan tak menyangka tetangganya menipu dirinya kala itu.

Arpah kini mengadukan kasus itu ke polisi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/18/18294881/nenek-arpah-tak-pernah-menyangka-kehilangan-tanah-karena-ditipu-tetangga

Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke