Salin Artikel

Bandara Soekarno-Hatta Siagakan Ribuan Petugas Jelang Natal dan Tahun Baru

Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, Febri Toga Simatupang mengatakan, para petugas tersebut kemungkinan akan bertambah seiring dengan pergerakan penumpang. Jika jumlah penumpang meningkat, jumlah petugas kemungkinan akan bertambah.

"Untuk setiap tugasnya, yang standby ada 1200 untuk setiap sift. Bisa lebih," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (10/12/2019).

Febri menjelaskan, periode Natal dan Tahun Baru 2020 yang akan berlangsung selama 19 hari tersebut sudah dipersiapkan pihak Bandara.

"Kami manajemen Bandara Soekarno-Hatta siap melayani penumpang periode angkutan Nataru (Natal dan Tahun Baru) ini. Periode Nataru mulai tanggal 19 Desember 2019 sampai 6 Januari 2020," kata dia.

Selain petugas, kata Febri, manajemen Bandara Soekarno-Hatta akan mempersiapkan berbagai proses mulai dari extra flight atau penambahan penerbangan dan fasilitas penunjang untuk penumpang.

Terkait prediksi kepadatan penumpang, Febri mengatakan belum bisa memberikan kalkulasi karena pengajuan penambahan penerbangan masih dalam proses pengajuan.

Saat ini, kata dia, sudah ada maskapai yang mengajukan penambahan jam terbang yang masih diproses pihak Bandara Soekarno-Hatta. Meski belum bisa dipastikan, dia berharap peningkatan jumlah penumpang bisa lebih dari data periode Natal dan Tahun Baru tahun lalu sebesar 3,2 juta penumpang.

"Ada (penambahan jam) tapi masih dalam proses, selanjutnya persiapan kami terkait proses," jelas dia.

Selebihnya, Bandara Soekarno-Hatta akan memastikan setiap fasilitas yang ada bisa dinikmati oleh penumpang pesawat tanpa ada kendala apa pun.

"Kami melakukan seperti mengaudit untuk persiapan, seperti Garbarata, lift, dan lainnya. Kami berharap itu bisa berfungsi dengan baik," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/10/16502031/bandara-soekarno-hatta-siagakan-ribuan-petugas-jelang-natal-dan-tahun

Terkini Lainnya

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke