Salin Artikel

Jika Kewenangan Pemkot Tangsel, Turap Bekas Longsor di Serpong Akan Diperbaiki Tahun 2020

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan meninjau Turap makam di RT 03 RW 03 Kampung Jaletreng, Serpong, Tangerang Selatan.

Turap tersebut belum diperbaiki pascalongsor pada pertengahan tahun 2019 lalu.

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie akan memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk mengecek lokasi tersebut dalam waktu dekat.

Hal tersebut untuk mengetahui tebing yang dua kali longsor itu merupakan kewenangan Pemkot Tangsel atau pihak lain.

"Nanti saya cek dulu. Nanti apakah itu kerjaan kita atau punyaan siapa itu kita cek dulu. Nanti saya terjunkan dulu itu dari PU," kata Benyamin saat ditemui di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (19/12/2019).

Benyamin berharap turap tersebut merupakan bagian dari Pemkot Tangsel sehingga bisa mendapatkan penanganan lebih cepat.

Pemkot menargetkan turap tersebut mulai diperbaiki pada 2020.

"Mudah mudahan itu kewenangan kita. Tapi kalau kewenangan kita paling kerjaan itu tahun depan, karena APBD tahun 2019 itu sudah berakhir dan tidak mungkin lagi dikerjakan dengan anggaran tahun ini," kata Benyamin.

Sebelumnya, turap makam yang sempat longsor sejak pertengahan tahun 2019 belum juga diperbaiki.

Kini, warga yang bermukim tak jauh dari lokasi mengkhawatirkan longsor akan kembali terulang.

Terlebih saat memasuki musim hujan.

Meski sudah ditangani dengan membuat bronjong di dasar tebing, upaya tersebut dinilai tak dapat mengatasi jika longsor kembali terjadi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/19/21102071/jika-kewenangan-pemkot-tangsel-turap-bekas-longsor-di-serpong-akan

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke