Salin Artikel

AS Imbau Warganya Waspadai Hujan di Jakarta, Anies: BKMG Infokan Hal yang Sama, tapi Tak Viral

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, imbauan yang disampaikan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) untuk Indonesia sudah seringkali disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Imbauan tersebut berisi peringatan kedutaan AS kepada warga negaranya yang berada di Jakarta untuk mewaspadai curah hujan yang sangat besar pada Minggu (12/1/2020).

Namun, imbauan atau peringatan BMKG tidak viral seperti imbauan Kedubes AS.

"Yang dikeluarkan oleh Kedutaan Amerika itu juga yang sudah dikeluarkan oleh BMKG," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (8/1/2020).

"Ini menarik nih. BMKG itu mengeluarkan rutin hal yang sama, tapi enggak viral," lanjut dia.

Anies kemudian menceritakan rapat di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada Selasa (7/1/2020) kemarin.

Dalam rapat itu, kata Anies, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan bahwa informasi penting yang disampaikan BMKG tidak menjadi bahan percakapan di masyarakat.

Anies pun berharap informasi yang disampaikan BMKG bisa lebih tersebar.

"Menurut saya, sudah waktunya kita mendorong agar kita semua lebih memperhatikan laporan-laporan dari BMKG itu," kata dia.

Anies berujar, Pemprov DKI Jakarta selalu merespons peringatan dini yang disampaikan BMKG.

Caranya dengan mengantisipasi hujan dan air laut yang mulai pasang.

Antisipasi rob dilakukan dengan menempatkan pompa mobile, sementara antisipasi banjir dilakukan dengan menyiapkan petugas sampai di tingkat kelurahan.

"Sehingga sampai level kelurahan kami punya sumber daya manusia yang langsung merespons bila di kelurahan itu mulai terjadi genangan, sehingga baru fase genangan sudah langsung direspons," ucap Anies.

Imbauan Kedubes AS tersebut dimuat dalam situs resmi Kedutaan Besar AS untuk Indonesia, id.usembassy.gov.

"Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa wilayah Jakarta akan mengalami curah hujan yang luar biasa besar hingga 12 Januari 2020," demikian imbauan yang tertulis dalam situs tersebut.

"Agar diantisipasi badai dan angin kencang serta kemungkinan banjir, tanah longsor, pemadaman listrik, dan kondisi perjalanan yang sulit di seluruh wilayah," lanjut imbauan tersebut.

Tak hanya itu, Kedutaan Besar AS juga memberi pengumuman kesiapsiagaan yang harus dilakukan warganya, salah satunya dengan me-review informasi tentang cuaca dari BMKG.

Menjawab informasi yang ada dalam imbauan itu, BMKG meminta masyarakat tetap mewaspadai potensi hujan-sedang dan lebat di wilayah Jabodetabek.

Sebab, potensi tersebut masih ada hingga beberapa hari ke depan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/08/17265591/as-imbau-warganya-waspadai-hujan-di-jakarta-anies-bkmg-infokan-hal-yang

Terkini Lainnya

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke