Arief mengatakan, sebagian besar masyarakat sudah mengetahui pentingnya penggunaan masker saat harus keluar rumah serta aturan penggunaan kendaraan pribadi selama PSBB di Kota Tangerang.
"Di lokasi check point juga dilakukan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan," kata Arief, dalam keterangannya, Sabtu (18/4/2020).
Meski demikian Ia tetap mengimbau agar masyarakat sebaiknya berdiam di rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak.
"Masyarakat sebisa mungkin untuk dapat diam di rumah agar PSBB bisa efektif," lanjutnya.
Arief juga meminta kepada para petugas gabungan yang terdiri dari Dishub, Satpol PP, TNI serta polisi untuk melakukan pemeriksaan kepada pengguna jalan tetapi tidak melupakan unsur keselamatan pengguna jalan.
Kota Tangerang mempunyai 15 check point di jalan nasional, dan 23 titik di jalan lingkungan.
"Hati-hati ketika akan melakukan pemeriksaan, jangan sampai justru membahayakan. Mengingat beberapa lokasi check point merupakan ruas jalan protokol," kata Arief.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/04/18/18151581/wali-kota-tangerang-minta-warga-berdiam-di-rumah-saat-psbb