Salin Artikel

Kronologi Tertularnya 10 Pasien Positif Covid-19 di Kepulauan Seribu

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga hari ini, sudah ada 10 warga Kabupaten Kepulauan Seribu yang dinyatakan positif Covid-19.

Wakil Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, 10 warga yang terpapar Covid-19 itu berasal dari dua pulau yang berbeda.

"Sembilan dari Pulau Tidung, yang satu dari Pulau Kelapa," kata Junaedi saat dihubungi Kompas.com, Senin (4/5/2020).

Ia kemudian menjelaskan bahwa sembilan orang yang terpapar di Pulau Tidung bermula dari penularan oleh dua orang yang mengikuti tabligh akbar di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Sebelum dinyatakan positif Covid-19, keduanya sempat pulang ke Pulau Tidung dan berkontak dengan kerabatnya di sana.

Namun, setelah beberapa orang jemaah tabligh akbar Kebon Jeruk dinyatakan positif Covid-19, keduanya pun diisolasi ke RSD Wisma Atlet Kemayoran dan menjalani swab test.

Kemudiam, pada 21 April 2020 lalu dikonfirmasi bahwa pasien tersebut dinyatakan positif Covid-19.

Pemerintah setempat kemudian melakukan swab test pada keluarga dan kerabat yang sempat kontak dengan kedua pasien positif tersebut

"Sabtu (25/4/2020) didapatkan tujuh orang positif terkonfirmasi Covid-19 dikarantina di Wisma Atlet," ucap Junaedi.

Sementara, untuk pasien positif Covid-19 dari Pulau Kelapa, yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19 setelah sebelumnya membesuk menantunya di daratan Jakarta.

Satu orang tersebut saat ini sedang dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara.

Menurut Junaedi, warga tersebut tidak sempat kembali ke Pulau Kelapa sebelum dinyatakan positif Covid-19.

Namun, pihak Puskesmas masih menelusuri riwayat perjalanan warga tersebut.

Adapun pasien positif Covid-19 di Jakarta mencapai 4.472 orang hingga Senin (4/5/2020) ini.

Jumlah pasien yang terinfeksi virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2) itu bertambah 55 orang dibandingkan data terakhir pada kemarin, yakni 4.417 pasien.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, dari total pasien, 650 orang dinyatakan sembuh.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/04/19324561/kronologi-tertularnya-10-pasien-positif-covid-19-di-kepulauan-seribu

Terkini Lainnya

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Diteror Debt Collector

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Diteror Debt Collector

Megapolitan
3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas 'One Stop Service' untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas "One Stop Service" untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke