Tambahan kasus positif kembali turun dengan laporan tiga kasus baru pada Rabu. Sehingga total tercatat laporan 671 pasien positif Covid-19 di Depok.
“Penambahan kasus konfirmasi positif hari ini berasal dari tinda klanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan swab dan PCR di Labkesda Kota Depok,” ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris kepada wartawan secara tertulis, Rabu malam.
Di sisi lain, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh lebih banyak, yakni 12 pasien. Capaian ini menjadikan angka kesembuhan Covid-19 di Depok menjadi 422 orang.
Meskipun tidak ada laporan pasien positif Covid-19 yang meninggal, tetapi tercatat ada lonjakan dengan empat laporan kematian sekaligus pada pasien kategori dalam pengawasan (PDP)/suspect.
Berkait laporan tersebut, angka kematian sudah mencapai 122 kasus, gabungan dari 34 kematian pasien positif Covid-19 dan 98 kematian suspect, yang menurut pedoman WHO, keduanya dihitung sebagai kematian berkaitan dengan Covid-19.
Dengan ini, maka per Selasa masih ada 215 kasus aktif –-pasien positif Covid-19 yang masih ditangani di rumah sakit atau isolasi mandiri.
(Di bawah ini grafik interaktif kasus Covid-19 di Kota Depok selama PSBB. Sorot titik pada grafik untuk melihat detail waktu dan jumlah kasus. Geser ke kanan untuk melihat detail lainnya.)
Di sisi lain, jumlah kasus PDP (pasien dalam pengawasan) aktif di Depok yang sempat naik, kini turun lagi dari 359 menjadi 343 pasien yang saat ini masih diawasi.
Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) aktif Depok kembali turun pula menjadi 687 orang yang saat ini masih dipantau.
Jumlah orang tanpa gejala (OTG) yang juga sempat melonjak, kembali turun dari 588 kasus menjadi 580 kasus OTG yang sekarang masih dipantau di Depok.
Data kasus akan diperbarui setiap hari oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok.
Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119.
Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.
Pemerintah Kota Depok telah menetapkan bahwa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akan, dilanjutkan dengan “PSBB proporsional” level 3 sejak Jumat (5/6/20220).
Sejumlah aktivitas publik yang sebelumnya dibatasi, mulai dilonggarkan secara bertahap selama PSBB Proporsional.
Pemerintah terus menggaungkan instruksi agar warga tetap bertahan di dalam rumah selama pandemi Covid-19 untuk memutus rantai penularan, kecuali terpaksa keluar rumah untuk kebutuhan mendesak. Warga diminta menjauhi diri dari kerumunan yang dapat mempermudah penularan Covid-19.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/18/07260771/update-grafik-covid-19-17-juni-di-depok-3-kasus-baru-kematian-pdp