Salin Artikel

Digelar di Tengah Pandemi, Tes SKB CPNS Kota Tangerang Dijadwalkan 5 Oktober

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang berencana menggelar tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Gedung Cisadane 5-8 Oktober 2020 mendatang.

Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman mengatakan, Badan Kepegawaian dan Pembangunan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang yang akan menyiapkan tes SKB yang sesuai dengan protokol kesehatan.

"Ini menjadi tes CPNS yang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya, karena di tengah pandemi," ujar Herman dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Jumat (2/10/2020).

Herman mengatakan, simulasi sudah dilaksanakan pada Kamis kemarin agar panitia bisa memahami dan melakukan antisipasi agar tes SKB berjalan lancar.

"Kami melakukan simulasi agar panitia memahami semua dapat berjalan aman dan lancar sesuai aturan protokol kesehatan," tutur Herman.

Kepala Bidang Pengembangan Aparatur BKPSDM Kota Tangerang Rossana menjelaskan, SKB CPNS tahun 2020 ini diikuti oleh 956 peserta dan akan diseleksi menjadi 355 orang saja.

"Tes dibagi menjadi tiga sesi, dengan protokol kesehatan yang ketat," kata dia.

Rossana menjelaskan, peserta diwajibkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu sebelum masuk ruang ujian, kemudian menyerahkan hasil rapid test, registrasi menggunakan barcode dan menerapkan antrian physical distancing sesuai garis pembatas yang telah dibuat.

Dia menjelaskan, jika rapid test reaktif, peserta akan dimasukan ke ruangan khusus dan menerima pengecekan dokter lebih lanjut.

"Jika dinyatakan sehat, akan tetap mengikuti tes di ruang yang berbeda," ujar Rossana.

Namun apabila peserta dengan hasil reaktif dinyatakan sakit, maka peserta tersebut akan menjalani tes SKB pada hari terakhir tes pada 8 Oktober dan tidak bercampur dengan mereka yang sehat dengan hasil tes non reaktif.

Rossana juga mengatakan, seluruh panitia juga menerapkan protokol kesehatan ketat. Mulai dari masker, face shield, sarung tangan, hingga penyemprotan disinfektan secara berkala, selama kegiatan berlangsung.

"Selain kesiapan mental, di tes SKB tahun ini, peserta dan panitia juga harus sama-sama bekerjasama untuk saling menjaga protokol kesehatan," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/02/08402821/digelar-di-tengah-pandemi-tes-skb-cpns-kota-tangerang-dijadwalkan-5

Terkini Lainnya

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke