JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 18 kepala keluarga (KK) yang tinggal di Rawa Rengas, Cakung Timur, Jakarta Timur setuju untuk membongkar rumahnya sendiri.
Selain itu, mereka juga setuju dipindahkan ke rusun dalam waktu dekat.
Hal tersebut dikatakan Lurah Cakung Timur, Rahmah Setiawan saat dikonfrimasi, Kamis (15/10/2020).
“Rapat negosiasi juga sudah selesai dan mereka mengikuti pemerintah bahkan mereka sudah buat surat pernyataan untuk bongkar sendiri dan pindah ke rusun,” ujar Rahman.
Kesepakatan itu rampung setelah melewati proses panjang yang alot. Dia mengaku awalnya banyak penolakan dari warga setelah tahu kediamannya akan digusur demi normalisasi kali.
Bahkan di awal massa sosialisasi, beberapa warga ada yang minta rumahnya dibeli pemerintah sebelum digusur.
“Tak bisa dong, itu kan tanah pemerintah,” kata Rahman.
Setelah membongkar bangunannya sendiri, pihak kelurahan kini tengan mengurus kepindahan ke-18 KK tersebut.
Tercatat sebanyak lima KK telah dipindahkan ke Rusun Rawa Bebek pada Rabu (14/10/2020). Sedangkan sisanya akan dipindahkan ke Cakung Barat besok.
Dengan pemindahan tersebut, dia yakin potensi banjir di kawasannya bisa berkurang karena ukuran kali yang diperluas. Rahman pun tinggal menunggu proses normalisasi yang rencananya akan dilakukan awal November 2020.
Sebelumnya, ke-18 KK itu sudah diberikan surat peringatan (SP) 1. Surat tersebut memerintahkan warga pindah dari tanah itu dalam kurun 7X24 jam karena sudah mendirikan bangunan di jalur hijau.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/15/18291051/bersedia-pindah-ke-rusun-18-kk-di-bantaran-kali-rawa-rengas-bongkar
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.