Salin Artikel

Ikut Demo di Istana Bogor, Seorang Remaja Ditarik Ibunya Pulang

Di saat unjuk rasa yang sempat memanas antara pedemo dengan petugas keamanan, tiba-tiba datang seorang ibu yang mencoba masuk ke tengah kerumunan massa.

Ibu itu rupanya sedang mencari anaknya. Sambil menangis, ia terus berteriak memanggil-manggil nama anaknya.

Si ibu sengaja datang ke lokasi demonstrasi setelah mendengar informasi bahwa anaknya ikut berunjuk rasa di kawasan Istana Bogor.

Ibu itu kemudian meminta tolong petugas keamanan untuk mencari anaknya. Petugas akhirnya menemukan anak yang dicari itu.

Dari kerumunan massa pedemo, muncul seorang remaja bercelana pendek dan berjaket biru putih dipegang petugas untuk diserahkan kepada ibunya.

Si ibu yang telah menunggu di sisi jalan langsung memarahi anaknya dan menyuruhnya pulang.

"Orangtua nyari duit susah," kata ibu itu.

Si anak menjawab, "Kan nggak anarki." 

Kejadian itu menjadi pusat perhatian banyak orang di tengah aksi unjuk rasa penolakan Undang-undang (UU) Cipta Kerja itu.

Orang-orang di sekitar lokasi tampak mengabadikan momen yang mengundang tawa itu.

"Dijemput emak nih ye," sorak massa.

"Bawa pulang saja, Bu. Kamu sekolah aja dulu, belajar saja kamu di rumah," kata salah satu warga di lokasi.

Remaja yang dijemput ibunya itu bukan mahasiswa. Dia pelajar SMA di salah satu sekolah negeri di Kota Bogor.

Kasat Intel Polresta Bogor Kota, Ajun Komisaris Rezky mengungkapkan, ibu itu sempat menangis dan mengadu kepada anggota polisi yang sedang mengamankan aksi unjuk rasa.

"Ibu itu tadi nangis-nangis, cari anaknya. Terus kami tanya ciri-ciri anaknya seperti apa. Kami cari di kerumunan yang sempat ricuh, ternyata ada," ujar Rezky.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/20/21022701/ikut-demo-di-istana-bogor-seorang-remaja-ditarik-ibunya-pulang

Terkini Lainnya

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke