Salin Artikel

UPDATE 13 November: Tangsel Catat 71 Kasus Baru Positif Covid-19, Tertinggi Selama Pandemi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di Tangerang Selatan kembali melonjak dengan penambahan 71 kasus baru pada Jumat (13/11/2020).

Penambahan angka kasus positif harian yang dicatatkan pada Jumat hari ini merupakan yang tertinggi selama pandemi Covid-19 menerpa Tangerang Selatan.

Pada Selasa (20/10/2020) lalu, Tangerang Selatan juga pernah mencatatkan penambah yang lebih tinggi dari biasanya, yakni 69 kasus baru positif Covid-19.

Dengan penambahan tersebut, kumulatif kasus Covid-19 di Tangerang Selatan sudah menembus angka 2.041 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.740 pasien di antaranya dinyatakan sudah sembuh. Bertambah 49 pasien Covid-19 sembuh dari data terakhir yang dicatatkan pada Kamis (12/11/2020) kemarin.

Sedangkan angka kematian akibat Covid-19 bertambah tiga, sehingga total keseluruhannya menjadi 93 kasus.

Sampai saat ini, terdapat 208 pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.

Sebanyak 59 pasien di antaranya dilaporkan menjalani perawatan di pusat karantina Rumah Lawan Covid-19 milik pemerintah kota Tangerang Selatan.

Adapun, jumlah kasus suspect yang masih dirawat sebanyak 98 orang dan probable aktif tercatat 11 orang.

Tiga kelurahan di Kecamatan Pamulang masih menjadi wilayah dengan kasus Covid-19 terbanyak di Tangerang Selatan.

Pertama adalah wilayah Kelurahan Pamulang Barat dengan total 186 kasus. Disusul Kelurahan Pamulang Timur dengan 116 kasus, dan Kelurahan Pondok Cabe Ilir sebanyak 108 positif Covid-19.

Data terkini kasus Covid-19 di Kota Tangerang Selatan dapat diakses melalui laman https://lawancovid19.tangerangselatankota.go.id.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/13/18352291/update-13-november-tangsel-catat-71-kasus-baru-positif-covid-19-tertinggi

Terkini Lainnya

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke