Paman korban J, yaitu Rizky Sujatmika menjelaskan, peristiwa penyerangan terhadap BR dan J terjadi pada Minggu (28/2/2021) pagi sekitar pukul 04.35 WIB. Saat kejadian, kedua korban sedang berada di pos ronda yang tak jauh dari rumah Rizky.
"Kejadian jam 4.35, WIB, korban lagi berdua. Dua-duanya kena bacok. Posisinya korban minta tolong sudah terluka. Dia gedor-gedor rumah saya, manggil-manggil," ujar Rizky saat ditemui di lokasi, Senin (1/3/2021).
Begitu mendapati keponakannya bersimbah darah, Rizky langsung mencari pelaku penyerangan. Namun, para pelaku yang diduga bergerombol dan menggunakan sepeda motor itu sudah melarikan diri dari lokasi kejadian.
"Pelaku sudah enggak ada. Saya kejar sampai jalan raya, ada tukang sayur. Saya tanya lihat gerombolan lewat enggak. Katanya ada banyak, pada bawa sajam. Dua belas motor boncengan semua," kata dia.
BR mengalami luka di bagian badan belakang dan depan, serta paha. Sementara J di pergelangan tangan kiri.
Belum diketahui motif penyerangan terhadap BR dan J. Saat ini, kasus tersebut sudah ditangani Polres Tangerang Selatan.
"Sudah di RSPAD Gatot Subroto, sama dk RSUP Fatmawati. Hari ini lagi mau dioperasi," kata Rizky.
"Kalau polisi sama koramil kemarin sudah datang langsung ke sini," ujar dia.
Kompas.com mencoba mengonfirmasi peristiwa tersebut kepada Polres Tangerang Selatan. Namun, sampai berita ini diterbitkan Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin belum menanggapi pertanyaan terkait penyerangan tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/01/16314441/2-remaja-di-tangsel-dibacok-sekelompok-orang-tak-dikenal