Salin Artikel

Hoaks Setahun Pandemi, Covid-19 Bisa Disembuhkan Air Rebusan Bawang Putih dan Menular lewat Ponsel

Kabar yang muncul, yakni mengenai ramuan untuk menjaga kondisi tubuh di tengah pandemi Covid-19.

Air rebusan bawang putih sembuhkan Covid-19

Salah satu informasi yang beredar di media sosial, air rebusan bawang putih disebut bisa mencegah dan menyembuhkan itu virus SARS-CoV-2.

Dalam unggahan saat itu, air rebusan bawang putih itu diminum langsung sebanyak dua gelas.

"Ini bawang putih yang besar ambil 8 biji, dikupas kulitnya ditaruh mangkuk dituang 7 gelas air mendidih selama 3 menit setelah itu diminum langsung 2 gelas, ternyata pasien yang kena virus corona sembuh di hari kedua/setelah malam minum air bawang putih ini!!!!," demikian narasi yang tersebar.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) saat itu, Achmad Yurianto, menegaskan bahwa informasi mengenai penangkal virus itu tidak benar.

"Tidak benar itu, sampai saat ini secara ilmiah belum ditemukan obatnya," ujar Yurianto saat dihubungi Kompas.com, 29 Januari 2020.

Menurut Yurianto, air rebusan bawang putih tidak menimbulkan efek apa pun bagi tubuh.

"Tidak ada efeknya," lanjut Yurianto.

Masyarakat saat itu pun diimbau agar tidak termakan oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.

Ahli vaksin dari OMNI Hospitals Pulomas dr Dirga Sakti Rambe, SpPD saat itu mengungkapkan bahwa belum ada obat atau vaksin yang teruji bisa menghalau virus SARS-CoV-2.

Ponsel tularkan Covid-19

Bukan hanya soal penangkal, kabar hoaks mengenai penularan Covid-19 melalui ponsel buatan China, Xiaomi, juga beredar di media sosial.

Kabar tersebut diunggah oleh pemilik akun Twitter @coromodol.

Dalam twitnya, dia menyatakan, siapa pun yang bersalaman dengan pengguna ponsel Xiaomi untuk segera mencuci tangan.

Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia dr Daeng M Faqih menjelaskan, penularan sebuah virus melalui ponsel itu tidaklah benar.

Adapun penularan seperti yang viral di media sosial tersebut harus dibuktikan dengan pemeriksaan.

"Harus dibuktikan kalau terpapar dengan pemeriksaan," ujarnya kepada Kompas.com, 29 Januari 2020.

Daeng mengatakan, ponsel Xiaomi yang beredar tidak bisa disebutkan mengandung virus SARS-CoV-2 meski dibuat di China.

Benda itu bisa menularkan virus jika terpapar oleh cairan tubuh penderita, lalu benda itu dipegang tanpa cuci tangan.

Cairan yang dimaksud seperti air liur, bersin, batuk, ingus, darah, dan semacamnya.

Namun, prinsipnya, hal itu harus dibuktikan dengan pemeriksaan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/02/10383851/hoaks-setahun-pandemi-covid-19-bisa-disembuhkan-air-rebusan-bawang-putih

Terkini Lainnya

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke