Salin Artikel

Pasutri Penjambret di Tamansari: Selalu Sasar Lansia Perempuan dan Bawa Anak Saat Beraksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Passangan suami istri MJ (35) dan F (31) ditangkap usai menjambret seorang lansia bernama Tan Siat Mie (63) di kawasan Tamansari, Jakarta Barat, pada Sabtu (13/3/2021).

Untuk diketahui, Tan Siat Mie bukanlah korban pertama mereka.

Serentet aksi penjambretan di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Jakarta Pusat pernah dilakukan pasangan ini sejak 2016 lalu.

Berikut sejumlah fakta tentang kasus tersebut:

Bawa anak saat beraksi

MJ dan F selalu membawa seorang anaknya yang berusia 12 tahun ketika menjambret.

Mereka bertiga akan berboncengan dengan satu motor saat hendak beraksi.

Modus itu mereka lakukan agar dikira sebagai keluarga yang tengah bepergian.

"Memang modusnya saat beraksi bawa sekeluarga biar enggak dicurigai, itu memang jadi profesinya," kata Lalu.

Kini, anak laki-laki MJ dan F dititipkan ke neneknya.

Sasar lansia perempuan

Berdasarkan hasil pemeriksaan, mereka selalu menyasar perempuan lanjut usia sebagai target korban agar tidak melawan.

"Dia selalu menyasar perempuan lansia yang pergi atau pulang dari pasar," kata Bismo

MJ mengaku menyasar lansia perempuan, sebab mereka sulit memberikan perlawanan.

Ia selalu mencari mangsanya di pasar-pasar tradisional.

"Maka untuk lansia dibutuhkan pengamanan lebih. Diimbau di setiap kegiatan jangan sendiri, ke mana pun minimal pergi itu dua orang," tambah Bismo.

Istri sedang hamil lima bulan

F ternyata sedang hamil saat beraksi menjambret Tan. Atas dasar itu, polisi tidak menahan F.

"Dia sedang hamil, usia kehamilan 5 bulan," kata Wakapolres Jakarta Barat, AKBP Teguh Bismo Prakoso dalam jumpa pers, Kamis (25/3/2021).

Namun, Bismo memastikan proses hukum atas F tetap dilanjutkan.

"Tidak kita lakukan penahanan, tapi proses hukum terus berjalan. Kita lanjut terus sampai pengadilan ini," tambah Bismo.

Hasil jambret untuk renovasi rumah ibu dan narkotika

MJ mengaku menggunakan hasil menjambret untuk membantu biaya renovasi rumah ibunya.

"Untuk renovasi rumah ibu, lagi bangun di Gunung Sahari," kata MJ saat dihadirkan polisi dalam konferensi pers di Mapolres Jakarta Barat, Kamis (25/3/2021).

Sementara menurut Lalu Ali, MJ juga menggunakan hasil aksinya untuk membeli narkotika.

"Hasilnya untuk membeli narkotika, memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan untuk bantu ibunya renovasi rumah," kata Lalu dalam kesempatan yang sama.

Saat ditangkap pun, MJ positif mengonsumsi narkotika.

"Kami cek urine (tersangka), hasilnya positif mengonsumsi sabu," kata Lalu.

Dalam jumpa pers hari ini, MJ mengaku membeli narkotika di kawasan Kebon Pisang, Jakarta Utara.

Diketahui, MJ juga merupakan residivis.

Ia terjerat kasus penyalahgunaan narkotika dan sempat mendekam di penjara dari tahun 2012 hingga 2016.

Gadaikan hasil jambret

MJ dan F menggadaikan barang yang berhasil ia rampas ke Pusat Gadai Indonesia.

"Digadaikan seharga Rp 500.000," kata Bismo.

"Dia menyasar tas ibu-ibu, jadi biasanya ada handphone, lalu akan digadaikan oleh mereka," imbuhnya.

Semua ponsel hasil jambretan pasangan ini selalu digadaikan di sana.

Oleh karena itu, tiga unit ponsel yang masih ada di pegadaian telah disita oleh polisi.

Kasus Tan Siat Mie

Penjambretan kepada Tan Siat Mei terjadi pada Sabtu siang, sekitar pukul 12.00 WIB.

Penjambretan terjadi di kawasan Tamansari, Jakarta Barat.

"Awal mula kejadian, pelapor (Tan) keluar dari rumahnya akan belanja dan menenteng tas," kata Lalu dalam keterangannya, Minggu (21/3/2021).

Kemudian, datang sepeda motor yang dikendarai oleh seorang laki-laki (pelaku) dengan membonceng seorang perempuan dewasa dan satu anak laki-laki.

"(Pelaku) kemudian merampas tas milik pelapor yang sedang berjalan. Pelapor sempat terseret saat mempertahankan tas miliknya, sehingga pelapor terjatuh dan mengalami luka lecet di kedua lututnya," tutur Lalu.

Siku tangan kanan Tan membiru dan kelompak mata kanan lebam.

"Adapun kerugian yang diderita pelapor yaitu satu buah tas kain warna biru berisikan satu unit handphone merek Samsung Galaxy A3 seharga Rp 3.500.000, dompet kecil warna hitam berisikan uang tunai Rp. 150.000 dan kaca mata dengan harga Rp. 300.000," kata Lalu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/26/10035671/pasutri-penjambret-di-tamansari-selalu-sasar-lansia-perempuan-dan-bawa

Terkini Lainnya

Saat Bintang Empat Prabowo Pemberian Jokowi Digugat, Dinilai Langgar UU dan Sarat Konflik Kepentingan

Saat Bintang Empat Prabowo Pemberian Jokowi Digugat, Dinilai Langgar UU dan Sarat Konflik Kepentingan

Megapolitan
Tabrakan Beruntun di Jalan Yos Sudarso, Pengendara Mobil dan Motor Luka-luka

Tabrakan Beruntun di Jalan Yos Sudarso, Pengendara Mobil dan Motor Luka-luka

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, 20 Warga Kota Bekasi Meninggal karena DBD

Dalam 5 Bulan, 20 Warga Kota Bekasi Meninggal karena DBD

Megapolitan
Petugas Tertibkan Stiker Kampanye Bakal Calon Wali Kota Bogor yang Tertempel di Angkot

Petugas Tertibkan Stiker Kampanye Bakal Calon Wali Kota Bogor yang Tertempel di Angkot

Megapolitan
APK Kandidat Cawalkot Bogor Dicopot karena Belum Masa Kampanye, Termasuk Milik Petahana

APK Kandidat Cawalkot Bogor Dicopot karena Belum Masa Kampanye, Termasuk Milik Petahana

Megapolitan
Polisi Buru 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba yang Kabur Saat Digeruduk Warga di Koja

Polisi Buru 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba yang Kabur Saat Digeruduk Warga di Koja

Megapolitan
Hari Ini, Sidang Perdana Panca Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Digelar di PN Jaksel

Hari Ini, Sidang Perdana Panca Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Digelar di PN Jaksel

Megapolitan
Tak Terima Lingkungannya Jadi Tempat Jual Beli Narkoba, 3 Warga Koja Geruduk Kontrakan Pengedar Sabu

Tak Terima Lingkungannya Jadi Tempat Jual Beli Narkoba, 3 Warga Koja Geruduk Kontrakan Pengedar Sabu

Megapolitan
Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

Megapolitan
Polisi Masih Buru Dua dari Tiga Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Polisi Masih Buru Dua dari Tiga Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Megapolitan
Aksi Sindikat Curanmor di Palmerah: Gasak 4 Motor Dalam Semalam, Uangnya untuk Beli Narkoba

Aksi Sindikat Curanmor di Palmerah: Gasak 4 Motor Dalam Semalam, Uangnya untuk Beli Narkoba

Megapolitan
Lapor Kehilangan di Bogor Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

Lapor Kehilangan di Bogor Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

Megapolitan
Teganya Royan Cabuli 11 Anak di Bawah Umur di Bogor dengan Modus Penyewaan Sepeda Listrik

Teganya Royan Cabuli 11 Anak di Bawah Umur di Bogor dengan Modus Penyewaan Sepeda Listrik

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 29 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 29 Mei 2024

Megapolitan
Aksi Pemalsu KTP dan SIM di Jaksel: Cari Pembeli lewat Facebook, Raup Rp 30 Juta Per Bulan

Aksi Pemalsu KTP dan SIM di Jaksel: Cari Pembeli lewat Facebook, Raup Rp 30 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke