Salin Artikel

Pemakaman dengan Protap Covid-19 Tembus 1.001, TPU Jombang Siapkan Lahan Baru

Tercatat sudah ada 1.001 jenazah yang dimakamkan dengan prosedur Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jombang, Ciputat, hingga Jumat (25/6/2021).

"Total 24 Juni itu 988 (jenazah), sampai Jumat siang ini bertambah 12. Barusan masuk satu lagi. Jadi sudah 1.001 (jenazah) per sore ini," ujar Kepala TPU Jombang Tabroni saat dikonfirmasi, Jumat.

Menurut Tabroni, angka pemakaman dengan prosedur Covid-19 di TPU Jombang memang melonjak tajam sejak awal Juni 2021.

Selama 25 hari terakhir, sudah ada 161 jenazah yang diduga terpapar maupun terkonfirmasi positif Covid-19 yang dimakamkan.

Jumlah tersebut melampaui angka pemakaman tertinggi sejak pandemi Covid-19 melanda yang terjadi pada Januari 2021, yakni 148 jenazah.

"Rekor awal itu Januari 148 jenazah, sudah dilampaui pada bulan Juni ini. Sudah 161 (jenazah) baru sampai dengan tanggal 25 Juni," ungkap Tabroni.

Meski begitu, lahan untuk dijadikan blok khusus jenazah yang dimakamkan dengan prosedur Covid-19 masih tersedia.

Tabroni menyebutkan, pihaknya sedang membuka lahan baru di TPU Jombang yang diperkirakan berkapasitas sekitar 1.000 petak makam.

"Kondisi lahan masih mencukupi. Kami lagi masih menggarap juga lahan yang di bawah itu, lagi perluasan," kata Tabroni.

Adapun kasus Covid-19 di wilayah Tangerang Selatan masih terus bertambah. Dinas Kesehatan mencatat, terdapat 79 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (24/62021).

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Tangerang Selatan sudah sebanyak 12.338 kasus.

Dari jumlah tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi, 11.202 orang di antaranya sudah sembuh, bertambah 30 orang dari data sehari sebelumnya.

Sementara itu, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah dua sehingga totalnya menjadi 418 orang.

Saat ini, terdapat 716 pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya atau dirawat di rumah sakit dan pusat karantina Rumah Lawan Covid-19.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/25/17372581/pemakaman-dengan-protap-covid-19-tembus-1001-tpu-jombang-siapkan-lahan

Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke