Salin Artikel

PPKM Level 4 Diperpanjang, Penjual Alat Listrik Kian Sulit Cari Barang Dagangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang alat listrik di Pasar Kenari Lama, Jakarta Pusat, Karyo (28), mengungkapkan kekecewaannya atas perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di DKI Jakarta.

Dibandingkan PPKM darurat dan level 4, Karyo menilai lebih baik PPKM transisi, di mana pedagang seperti dirinya masih bisa berjualan dengan protokol kesehatan ketat.

"Sebagai pedagang, pendapat saya lebih baik sudahi saja PPKM level 4-nya, pindah ke transisi. Karena, transisi itu tidak seketat sekarang, tapi protokol kesehatannya masih kencang," ungkap Karyo saat dihubungi, Selasa (3/8/2021).

Menurut Karyo, aturan PPKM level 4 menyulitkan pedagang non-bahan pokok seperti dirinya.

Meski sejumlah pedagang telah diperbolehkan buka sejak seminggu terakhir. Namun, sejumlah pedagang jenis usaha tertentu seperti dirinya masih belum bisa membuka lapak.

"Saya termasuk beruntung, saat PPKM darurat masih bisa dagang online, tapi tetap saja kesulitan untuk mencari barang (dagangan) di pasar besar yang masih tutup, seperti Glodok" ungkap Karyo.

Ia mengaku kesulitan mendapatkan barang dagangan dari distributor di daerah Glodok.

"Misalnya saya dapat pesanan dari pembeli, tapi barangnya enggak ada. Saya biasanya ambil di Glodok, tapi sekarang sulit cari barangnya," lanjut dia.

Karyo berharap, PPKM kali ini ada lebih banyak kelonggaran bagi para pedagang seperti dirinya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/03/16375531/ppkm-level-4-diperpanjang-penjual-alat-listrik-kian-sulit-cari-barang

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke