Salin Artikel

Arogansi Anggota F-PSI Viani Limardi, Tak Terima Kena Razia Ganjil Genap padahal Tak Kebal Aturan

Dia terjaring razia karena mobil yang digunakannya berpelat nomor ganjil dengan belakang RFT.

Namun, Viani tidak terima terjaring razia. Dia merasa tetap berhak melintas meski pelat nomornya tidak sesuai dengan tanggal hari itu.

"Nanti saya akan protes, saya yang bikin aturan," kata Viani kepada petugas lalu lintas yang melakukan razia.

Saat diwawancarai awak media, Viani mengaku sebagai anggota DPRD DKI Jakarta, yakni anggota Komisi D yang juga merupakan anggota Fraksi PSI.

Dia menyebutkan, biasanya mobilnya bisa lewat meski diterapkan sistem ganjil genap.

"Biasanya pelat nomor saya kalau kita tugas boleh (lewat). Sekarang saya tugas jam 09.00, vaksin di Penjaringan, terus kita enggak bisa lewat seperti ini kenapa?" kata dia.

Ditegur pimpinan DPRD

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik menyayangkan sikap arogan Viani. Wakil rakyat seharusnya tidak diistimewakan atau kebal aturan ganjil genap.

"Saya kira anggota DPRD harus taat dengan aturan, enggak boleh arogan, aturan itu (ganjil genap) enggak ada keistimewaan (untuk anggota DPRD) itu," kata Taufik.

Taufik mengatakan, apabila ada yang melaporkan perilaku Viani ke Badan Kehormatan, kemungkinan laporan itu akan diproses.

"Kalau ada yang laporin ke BK (Badan Kehormatan). Saya kira mestinya kalau ada laporan, BK akan panggil," tutur dia.

Dia juga menyayangkan sikap ngotot Viani saat diminta memutar oleh petugas lalu lintas. Padahal, menurut Taufik, jika aturannya diminta putar balik, Viani seharusnya langsung mengikutinya.

"Enggak boleh arogan begitu, apa susahnya, suruh muter ya muter, cari jalan lain," ucap Taufik.

Diberikan peringatan keras oleh PSI

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar menyatakan sudah menegur dengan keras Viani karena peristiwa pelanggaran ganjil genap itu.

"Kami sudah menegur keras anggota kami Sis Viani, sekaligus memastikan bahwa ini tidak akan terulang kembali," kata Michael.

Michael mengatakan, PSI meminta maaf atas peristiwa cekcok tersebut.

PSI, kata Michael, mengapresiasi petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan yang menegakkan aturan kepada anggotanya.

"Petugas di lapangan sudah bekerja keras menegakkan aturan yang ditetapkan pemerintah. Kami berterima kasih kepada para petugas di lapangan," kata Michael.

Aturan pengecualian ganjil genap

Dinas Perhubungan DKI Jakarta sebelumnya sudah memberikan kriteria kendaraan yang boleh melintas di ruas jalan yang diterapkan ganjil genap.

Dalam kriteria tersebut, tak ada keistimewaan untuk anggota DPRD DKI Jakarta. Keistimewaan lembaga hanya diberikan pada pimpinan lembaga tinggi negara seperti presiden, pimpinan DPR RI, MPR RI, dan DPD RI.

Berikut sejumlah kendaraan yang memiliki keistimewaan melintas di ruas jalan yang diterapkan ganjil genap di DKI Jakarta:

  1. kendaraan yang membawa masyarakat disabilitas
  2. kendaraan ambulans
  3. kendaraan pemadam kebakaran
  4. kendaraan angkutan umum (plat kuning)
  5. kendaraan yang digerakkan dengan motor listrik
  6. sepeda motor
  7. kendaraan angkutan barang khusus Bahan Bakar Minyak dan Bahan Bakar Gas
  8. kendaraan Pimpinan Lembaga Tinggi Negara Republik Indonesia, yaitu:
    • Presiden/Wakil Presiden
    • Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat/Dewan Perwakilan Rakyat/Dewan Perwakilan Daerah
    • Ketua Mahkamah Agung/Mahkamah Konstitusi/Komisi Yudisial/Badan Pemeriksa Keuangan
  9. kendaraan dinas operasional berpelat dinas, TNI dan Polri
  10. kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga internasional yang menjadi tamu negara
  11. kendaraan untuk memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas
  12. kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Polri, seperti kendaraan pengangkut uang (Bank Indonesia, antar Bank, pengisian ATM) dengan pengawasan dari Polri
  13. kendaraan petugas kesehatan penanganan Covid-19 selama masa penanggulangan bencana nasional yang diakibatkan oleh penyebaran Covid-19
  14. kendaraan mobilisasi pasien Covid-19
  15. kendaraan mobilisasi vaksin Covid-19
  16. kendaraan pengangkut tabung oksigen

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/13/08135711/arogansi-anggota-f-psi-viani-limardi-tak-terima-kena-razia-ganjil-genap

Terkini Lainnya

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke