Melati, salah satu orangtua bocah, menyebut bahwa ketika itu anaknya sedang bermain bersama teman sebaya di gang perumahan Jalan Cenderawasih.
Saat asyik bermain, tiba-tiba korban dihampiri pelaku. Pelaku datang seorang diri dengan mengendarai sepeda motor.
“Saya baru dikasih kabar anak saya dibawa pergi. Pas saya kejar anak saya sudah dibawa,” jelas Melati pada wartawan, Selasa (24/8/2021).
Anaknya dibawa pelaku bersama dengan dua bocah lainnya.
Melati sempat mengejar pelaku yang membawa pergi anaknya bersama dua bocah lainnya.
“Modusnya diiming-imingi pulsa untuk top-up game, pelaku satu orang, korbannya tiga. Diturunkan di tempat terpisah semuanya,” lanjut Melati.
Ia berujar, anaknya diturunkan di tempat paling jauh, yaitu di kawasan Lapangan Hizbul Wathan (HW).
“Dua bocah lagi di Indomaret,” tambah Melati.
Ketika pulang, si bocah sudah tidak lagi membawa handphone yang semula ia bawa. Pelaku juga merampas ponsel milik temannya.
“(Yang dirampas) dua handphone,” kata Melati.
“Nggak kenal sama pelaku, anak saya takut, jadi nggak berani teriak. Diancam sih enggak, cuma dibilang jangan berisik,” tutupnya. (Dwi Putra Kesuma)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Pencurian Handpone Bermodus Iming-Iming Pulsa Top Up Game Sasar Bocah di Beji Depok.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/25/06005421/bocah-di-depok-dibujuk-isi-pulsa-game-sempat-dibawa-pergi-dan-ponsel