Salin Artikel

Diundur Satu Hari, Bioskop Akan Dibuka pada 16 September

JAKARTA, KOMPAS.com- Pemerintah telah mengumumkan pelaksanaan uji coba pembukaan bioskop di masa PPKM yang masih berlangsung.

Bioskop yang semula direncanakan beroperasi pada Rabu (15/9/2021), baru akan dibuka pada Kamis (16/9/2021).

Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin mengatakan, pembukaan bioskop mundur satu hari karena masih ada beberapa surat yang harus dilengkapi pihak bioskop.

"Ada beberapa hal yang harus kita penuhi jadi besok belum bisa buka, kita buka hari Kamis nanti insya Allah. Kita ikuti aja lah, sabar," kata Djonny saat dihubungi Kompas.com, Selasa (14/9/2021).

Djonny menyebut, pada hari ini, pihaknya dan bioskop lain seperti Cineplex 21 dan CGV telah melakukan pertemuan dengan pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Menurut dia, ada beberapa pemahaman yang berbeda terkait persyaratan dan ketentuan dalam pembukaan bioskop kali ini.

"Ada persyaratan pemahamannya berbeda. Hampir sembilan hari kan kita persiapkan, cuma ketika keluar (pengumuman resmi) ada perubahan bahwa disebutkan dilakukan percobaan dalam rangka uji coba, kalau begitu hanya beberapa bioskop yang dibuka," tutur Djonny.

Namun, lanjut Djonny, perbedaan pemahaman tersebut sudah ditangani dengan hasil keputusan pembukaan bioskop pada Kamis mendatang.

"Tapi tadi sudah diklarifikasi, kita harus memberikan beberapa surat. Yaudah kita bikin besok kita kirim insya Allah Kamis kita buka," ucap Djonny.

Djonny tidak menyebut secara rinci bioskop di wilayah mana saja yang akan mulai beroperasi.

Meski demikian, pembukaan bioskop ini akan berjalan secara bertahap mulai dari bioskop yang ada di DKI Jakarta.

"Insya Allah bioskop di Jakarta dibuka, nanti mungkin diikuti Bekasi, Depok, Tangerang, ya bertahap lah," tambahnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/14/17524661/diundur-satu-hari-bioskop-akan-dibuka-pada-16-september

Terkini Lainnya

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke