Salin Artikel

Gempa M 5,3 di Bayah Banten Terasa sampai Tangsel, Tangerang, dan Jakarta

Seorang warga Pamulang, Tangsel, bernama Lani (26) mengaku merasakan gempa saat duduk.

"Jadi saya lagi duduk, terus tiba-tiba goyang gitu, terkejut," ujar Lani saat dihubungi.

Warga Serpong, Tangsel, Ivany, juga merasakan gempa tersebut.

"Itu pas lagi duduk-duduk berasa ada getaran lumayan lama, ada 30 detik," kata Ivany.

Warga di Legok, Kabupaten Tangerang, Fitri, merasakan getaran cukup kencang.

"Tadi aku mau jalan, baru masuk mobil, mobilnya goyang-goyang, langsung keluar lagi. Sampai kaget soalnya lumayan kencang, mana lagi gendong bayi," ucap Fitri.

Gempa juga dirasakan di wilayah Gajah Mada, Jakarta Barat.

"Aku lagi di kantor, aku enggak ngerasain karena lagi hectic sama kerjaan, tapi aku dengar temanku bilang 'ada gempa', gitu," tutur karyawan swasta bernama Lia.

Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono juga mengonfirmasi bahwa gempa terasa sampai Jakarta dan sekitarnya.

"Di Kota Serang, Tangerang, Serpong, Jakarta, guncangan juga dirasakan dalam skala intensitas II MMI," kata Daryono saat dikonfirmasi.

Daryono menyampaikan, hingga pukul 13.25 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi enam gempa susulan (aftershocks) dengan magnitudo 2,9 hingga 4,4.

Di Twitter, sejumlah warganet yang berdomisili di Jakarta juga menyampaikan bahwa mereka merasakan gempa. Kata "gempa" pun menjadi trending topic Indonesia di Twitter.

"aku di jakarta pantes pas 12 31 tadi ngerasa geter dikit kirain badan aku yg gemeter ternyata emg gempa," tulis seorang pengguna Twitter.

"di rumah ku (jakarta)… berasa sih, trs ternyata liat di tl pada rame gempa juga," tulis pengguna Twitter yang lain.

Ada juga pengguna Twitter yang mengunggah video menunjukkan lampu gantung tampak goyang-goyang dengan menulis keterangan, "Terjadi gempa lagi di Jakarta…"

Dikutip dari BMKG, gempa berlokasi 41 km dari barat daya Bayah, Banten, tepatnya berada di koordinat: 7.19 LS-105.98 BT.

"#Gempa Mag:5.3, 12-Mar-22 12:31:07 WIB, Lok:7.19 LS,105.98 BT (41 km BaratDaya BAYAH-BANTEN), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," demikian informasi yang disampaikan BMKG.

BMKG juga menginformasikan, gempa dirasakan di Pelabuhan Ratu, Kota Tangerang, Kota Sukabumi, Munjul, Malingping, Cinangka, Lebak, Panggarangan, Tanara, Anyer, Cianjur, dan Serpong.

Meskipun tidak berpotensi tsunami, BMKG mengimbau warga berhati-hati terhadap potensi munculnya gempa susulan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/12/13541621/gempa-m-53-di-bayah-banten-terasa-sampai-tangsel-tangerang-dan-jakarta

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke