Salin Artikel

Shalat Jumat di Masjid Istiqlal, Mayoritas Jemaah Masih Mengenakan Masker

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, kembali melaksanakan ibadah shalat Jumat berjemaah pada hari ini, Jumat (20/5/2022).

Pelaksanaan shalat Jumat kali ini menjadi yang pertama sejak Presiden Joko Widodo memberikan kelonggaran boleh melepas masker di ruang terbuka.

Pantauan Kompas.com pukul 11.45 WIB, para jemaah satu persatu mulai berdatangan ke Masjid Istiqlal untuk melaksanakan shalat Jumat.

Sebagian besar masyarakat yang datang tersebut masih tampak mengenakan masker sebagai upaya pencegahan tertularnya Covid-19 atau pun penyakit lain.

Kendati demikian, tidak semua jemaah mengenakan masker, masih ada jemaah yang melaksanakan shalat Jumat tanpa memakai masker dan jumlahnya tidak sedikit.

Kemudian, untuk saf-saf di dalam masjid kini tak lagi ada pembatas antarjemaah. Para jemaah dapat melaksanakan ibadah shalat Jumat dengan merapatkan barisannya tanpa jaga jarak.

Selain itu, di sejumlah sisi Masjid Istiqlal masih terdapat sebuah poster yang mengingatkan jemaah untuk menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, sering mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer.

Sekitar pukul 12.00 khatib KH Saifuddin Zuhri memulai khotbah Jumat dengan tema "Pendidikan Multi Dimensi Sebagai Pondasi Menjadi Khalifah Seutuhnya".

Para jemaah tampak mendengarkan dengan khusyuk paparan pesan-pesan Islami yang disampaikan khatib.

Setelah khatib menyampaikan isi pesan dari khotbah tersebut, kemudian muadzin mengumandangkan iqomah untuk melaksanakan ibadah shalat Jumat.

Salah satu jemaah bernama Irfan tampak masih mengenakan masker saat shalat Jumat.

Ia menuturkan, memakai masker telah menjadi kebiasaan baginya, sehingga ketika hendak keluar dari rumah, masker terus ia kenakan.

"Pada akhirnya pakai masker sudah jadi kebiasaan ya, walaupun kasus Covid-19 sudah menurun," kata Irfan saat ditemui selepas shalat Jumat di Masjid Istiqlal, Jumat.

Menurut Irfan, pernyataan Presiden Jokowi terkait memperlonggar aturan memakai masker di ruang terbuka sudah tepat dilakukan.

"Menurut saya sih keputusan Presiden Jokowi sudah benar, nanti tinggal bagaimana masyarakat yang memilih (pakai masker atau tidak)," katanya.

Sebelumnya, pengelola Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, tetap menyarankan jemaah untuk menerapkan protokol kesehatan pada pelaksanaan ibadah shalat Jumat, Jumat.

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo sebelumnya menyatakan, warga boleh melepas masker jika berada di luar ruangan. Namun, tetap wajib mengenakan masker di dalam ruangan, termasuk transportasi umum.

Kepala Humas Masjid Istiqlal Abu Hurairah mengatakan, bahwa jemaah shalat Jumat di Masjid Istiqlal bisa mencapai ribuan orang sehingga penerapan protokol kesehatan seperti masker tetap disarankan.

"Tetap memakai masker kan jemaah (shalat Jumat) banyak," kata Abu saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Kendati demikian, penerapan protokol kesehatan menggunakan masker, kata Abu, tidak seketat seperti sebelum Presiden Jokowi mengeluarkan aturan tersebut.

Ia menambahkan, pelaksanaan sholat Jumat di Masjid Istiqlal kini sudah tak lagi ada jaga jarak antar jemaah.

"Jaga jarak sudah enggak ada," ungkapnya

Kemudian, Abu mengungkapkan, kapasitas shalat Jumat kini tak lagi dibatasi, seluruh area Masjid Istiqlal dapat digunakan untuk beribadah shalat Jumat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/20/13433021/shalat-jumat-di-masjid-istiqlal-mayoritas-jemaah-masih-mengenakan-masker

Terkini Lainnya

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke