Pemilik rumah, S (40), tewas usai kebakaran tersebut, sementara istri dan anaknya, TM (40) dan S, masih dirawat di rumah sakit.
"Penyebab kebakaran diduga korsleting di bagian ruang keluarga," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman saat dikonfirmasi, Rabu (14/9/2022).
Api kemudian menyambar sofa dan meja di ruang keluarga itu.
"Asap berasal dari ruang keluarga, dari meja dan sofa," ujar Gatot.
Berdasarkan pantauan, stop kontak di ruang keluarga itu hangus. Di dekatnya ada sofa yang juga hangus terbakar.
Warga sempat berinisiatif memecahkan kaca di lantai dua rumah itu untuk menyelamatkan penghuni.
"Warga bernisiatif menolong korban yang berada di dalam dengan memecahkan kaca jendela untuk masuk ke dalam," kata Gatot.
Ketika warga masuk ke dalam, S ditemukan dalam keadaan telungkup melindungi SS dan TM.
Kebakaran itu dilaporkan terjadi pada pukul 03.30 WIB. Api muncul dari lantai dua rumah tersebut.
Para korban berhasil keluar rumah, kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat karena menderita luka dan mengalami sesak napas.
Namun, nyawa S tidak tertolong dan meninggal di rumah sakit. Sementara itu, TM dan SS masih dirawat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/14/14035701/kebakaran-rumah-di-cipayung-yang-tewaskan-1-penghuni-diduga-akibat