Salin Artikel

Momen Bahagia PNS DKI Sambut Kembalinya Heru Budi ke Jakarta yang Kini Jadi Pemimpin Baru Mereka...

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparatur sipil negara di lingkungan Pemprov DKI menyambut Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI usai ia dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.

Heru Budi Hartono dilantik Menteri Dalam Negeri M Tito Karnavian pada Senin (17/10/2022) pukul 08.30 di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

Acara tersebut juga disiarkan melalui kanal media sosial Kemendagri.

Seusai pelantikan, Heru kemudian meluncur ke Balai Kota DKI Jakarta.

ASN dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI terlihat berjajar di depan Pendopo Balai Kota DKI.

Terlihat dari video yang ditayangkan di Facebook Kompas.com, para ASN membentangkan spanduk bertuliskan ”Selamat Datang Bapak Heru Budi Hartono”.

Sekitar pukul 12.05, dengan mengenakan baju dinas gubernur berwarna putih lengkap dengan tanda jabatan berupa jengkol gubernur, Heru tiba di Balai Kota DKI Jakarta.

Sambil menyerukan ”Jakarta baru” dan ”selamat datang pak gubernur”, sebagian dari mereka berswafoto dengan Heru.

Bukan orang baru

Heru bukanlah sosok baru di internal Pemprov DKI. Sosoknya sudah malang-melintang mengisi berbagai jabatan struktural di Pemprov DKI Jakarta.

Heru mengawali kiprahnya sebagai staf khusus wali kota Jakarta Utara pada 1993.

Dari tahun ke tahun, kariernya terus menanjak dengan menduduki sejumlah posisi kepala bagian.

Tahun 2013, Heru sempat menjabat sebagai kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri Pemprov DKI Jakarta.

Jabatan itulah yang akhirnya mendekatkan Heru dengan Presiden Joko Widodo yang saat itu masih menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.

Bakal menjabat selama dua tahun

Heru yang sebelumnya menjabat kepala Sekretariat Presiden RI ditunjuk sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Joko Widodo.

Heru terpilih mengalahkan dua kandidat lainnya yaitu Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar serta Sekdaprov DKI Jakarta Marullah Matali.

Dengan penunjukan itu, Heru bakal menjabat sekitar dua tahun, hingga Pilkada DKI berlangsung pada November 2024, serentak dengan daerah lain.

Marullah dalam sambutannya menyatakan, bagi Pemprov DKI Jakarta, figur Heru Budi Hartono bukanlah figur yang harus diperkenalkan lagi.

”Saya yakin media dan teman-teman ASN pejabat lingkungan Provinsi DKI Jakarta sudah sangat akrab dengan beliau,” ujar Marullah.

Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi berharap pihak eksekutif akan bisa bekerja sama dengan legislatif secara dinamis dan menghindari hal-hal politis.

"Teman-teman ASN jangan berpolitik. Jadi, biar berkesinambungan, antara eksekutif dan legislatif berjalan lancar, karena akan terjadi penghambatan kalau berpolitik. Selamat, Pak Gubernur, diubahlah pola kerjanya antara legislatif dan ekskeutif,” kata Prasetio.

Tancap gas langsung bekerja

Pada Senin sore usai pelantikan, Heru sudah dijadwalkan berdiskusi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di kantor Kementerian PUPR.

Heru mengisyaratkan, penanggulangan banjir Jakarta akan segera dipercepat. ”Kami harus sesegera mungkin (mengatasi banjir Jakarta),” katanya.

Menurut Heru, koordinasi dengan pihak Kementerian PUPR diperlukan untuk menyinergikan apa yang dilakukan pemerintah daerah bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam penanggulangan banjir.

(Penulis: Nirmala Maulana Achmad, Muhammad Naufal/Editor: Jessi Carina, Nursita Sari)

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/17/16343031/momen-bahagia-pns-dki-sambut-kembalinya-heru-budi-ke-jakarta-yang-kini

Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke