Salin Artikel

Kawasan Monas Akan Dihijaukan Kembali, Heru Budi Ungkap Desain Awalnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan desain awal penghijauan kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Rencananya, Pemerintah Provinsi DKI bersama pemerintah pusat akan menanam kembali usai pohon-pohon ditebang di era gubernur sebelumnya, Anies Baswedan.

"Pohon-pohonnya kami kombinasiin saja," kata Heru di Balai Kota DKI, Kamis (20/10/2022).

Selain itu, kawasan IRTI Monas juga akan ditata kembali.

"Nanti mungkin IRTI ada perbaikan parkir. Kita liat desainnya," imbuh dia.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Heru Budi sepakat untuk mengubah desain kawasan Monas.

Kesepakatan itu muncul usai keduanya bertemu di Gedung Kementerian BUMN, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (19/10/2022).

"Nanti Pak Heru yang akan desain bersama Mensesneg (Menteri Sekretaris Negara Pratikno) dan bisa hijau kembali. Hijaunya ini jangan tanggung," kata Erick kepada awak media di Gedung Kementerian BUMN.

Erick menambahkan, kawasan Monas akan dibikin hijau seperti kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.

"Kompleks GBK bagus enggak? Bagus dong. Nah ini yang ingin kami terapkan," ujar Erick.

Sementara itu, Heru akan berkoordinasi dengan Mensesneg Pratikno selaku ketua Komisi Pengarah Kawasan Medan Merdeka.

Terlebih, kawasan Monas merupakan aset milik pemerintah pusat yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Adapun revitalisasi sisi selatan kawasan Monas oleh Pemprov DKI Jakarta dimulai pada 2019 atau era Anies.

Tepatnya pada November 2019, setelah penandatanganan kontrak Pemprov DKI Jakarta dengan pemenang lelang PT Bahana Prima Nusantara, proyek itu dimulai.

Anggaran untuk revitalisasi sudah disusun pada 2018 dan dibebankan pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APDB) DKI Jakarta tahun 2019.

Pemprov DKI saat itu menyatakan, revitalisasi sisi selatan Monas menjadi plaza merupakan cara mengembalikan Monas ke desain awal saat baru dibangun.

Menurut Pemprov DKI, tidak seharusnya pelataran sisi selatan Monas ditanami pohon. Itulah sebabnya, dalam perjalanan revitalisasi, pohon yang puluhan tahun sudah tertanam di sisi selatan Monas tercerabut.

Sebanyak 205 pohon di sisi selatan Monas saat itu ditebang untuk membangun plaza. Pemprov DKI berjanji untuk mengganti pohon yang ditebang menjadi tiga kali lipat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/20/14225841/kawasan-monas-akan-dihijaukan-kembali-heru-budi-ungkap-desain-awalnya

Terkini Lainnya

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke