BEKASI, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan tempat pengolaan sampah reduce, reuse, dan recycle (TPS3R) di Desa Wanajaya, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jumat (21/10/2022).
Dalam peresmian tersebut, Emil, sapaan akrabnya, berharap Desa Wanajaya dapat menjadi wilayah percontohan dalam mengelola sampah di seluruh wilayah Jawa Barat.
"Pelan-pelan semua bersatu. Pemerintah dan warga membangun fasilitas, sehingga rakyatnya bisa hidup dalam lingkungan yang asri. Ini bisa sebagai percontohan bahwa Kabupaten Bekasi peduli terhadap lingkungannya tidak tanggung-tanggung," ujar Emil, Jumat.
Tak hanya itu, Emil menyebut Kabupaten Bekasi telah naik kelas dengan adanya TPS tersebut.
Ia pun meminta agar warga Wanajaya tak lagi membuang sampah di sungai. Apabila kebiasaan baik itu dilakukan, maka hal tersebut dapat menjadi salah satu penyelesaian masalah lingkungan.
"Mudah-mudahan, semua sampah bisa diolah. Plastik bisa jadi duit. Kepala Desa mengedukasi dan memotivasi agar semua fasilitasi ini dapat menjadi contoh," sebut dia.
Emil merinci, Jawa Barat menghasilkan tak kurang dari 24.000 ton sampah per hari. Saat ini hanya ada 15 persen sampah yang dapat diolah kembali.
Atas dasar itu, ia meminta agar warga Kabupaten Bekasi dapat berkontribusi untuk membantu menguraikan permasalahan sampah yang ada.
"Yang plastik itu hanya bisa diolah 15 persen. Nanti dengan adanya TPS ini, bisa dibalik, yang 75 persen bisa diolah, sehingga bisa mengurangi penumpukan yang ada di tempat pembuangan akhir (TPA)," ujar dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/21/22334221/ridwan-kamil-harap-tps-di-desa-wanajaya-bisa-jadi-percontohan