Salin Artikel

Masih Utang Rp 4,9 M ke Ancol untuk Formula E, Jakpro: Dananya Sudah Ada

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengakui masih memiliki utang sekitar Rp 4,9 miliar ke PT Pembangunan Jaya Ancol terkait penyelenggaraan Formula E 2022 Jakarta.

Direktur Bisnis PT Jakpro Gunung Kartiko menyebutkan bahwa pihaknya sudah memiliki dana untuk mengganti sisa utang tersebut.

"Dananya sudah ada. Sudah masuk ke laporan keuangan," kata Gunung di Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/11/2022) malam.

Gunung mengatakan, awalnya pihaknya berutang ke Ancol sekitar Rp 20 miliar untuk penyewaan lahan.

Kemudian, utang itu mulai dibayarkan pada Agustus 2022 dan kini tersisa Rp 4,9 miliar.

"Saya kan sudah bilang yang Rp 20 miliar, dan itu menyisakan Rp 4,9 miliar. Yang lain sudah dibayarkan di Agustus. Saya bisa tunjukan bukti transfernya," ujar Gunung.

"Kan sekarang dari Ancol ada juga surat pernyataan bahwa utang yang memang tersisa itu Rp 4,9 miliar, saya akan tunjukkan," kata Gunung mengeklaim.

Adapun, utang sisa sekitar Rp 4,9 miliar akan dibayar melalui pembangunan.

Kini, Jakpro tengah menunjuk kontraktor pelaksana. Targetnya, pengerjaan bangunan sebagai pelunasan utang selesai Desember 2022.

Gunung menyebutkan, pembangunan yang akan dikerjakan nanti adalah pengganti bangunan yang terdampak pembuatan sirkuit Formula E. Mulai dari stasiun kereta di dalam Ancol, garasi sepeda, nursery, hingga pembuatan kandang kucing.

"Posisinya stasiun satu-satu di mana, kami sudah sepakat sama Ancol. Jalurnya lewat mana, sudah sepakat. Nursery bentuknya seperti apa, sudah sepakat. Tinggal dibangun. Kalau kandang kucing itu bukan mandatory, tapi penambahan," kata Gunung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/04/14000341/masih-utang-rp-49-m-ke-ancol-untuk-formula-e-jakpro-dananya-sudah-ada

Terkini Lainnya

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke