Salin Artikel

Hindari Buka Aplikasi Lain Saat Tadarusan Pakai Ponsel, Siswa SMAN 101 Diimbau Gunakan Al Quran

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai cara dilakukan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 101 Jakarta Barat untuk meningkatkan kedisiplinan siswanya, termasuk saat sedang membaca kitab suci.

Kini, para pelajar itu diimbau pihak sekolah membawa kitab suci, salah satunya Al Quran, untuk dibaca sebelum berlangsungnya proses belajar mengajar.

Edaran imbauan tersebut telah disebarluaskan setelah sebelumnya disepakati guru dan pengurus komite sekolah melalui rapat.

"Kami berharap bahwa (dengan Al Quran) agar tadarus ini dijalankan sungguh-sungguh, itu kenapa? Karena selama ini (baca Al Quran) pakai HP, tapi ketika kita cek di HP siswa bukan Al Quran yang dibuka," ujar Kepala SMAN 101 Jakbar, Satya Budi, Rabu (22/2/2023).

Satya mengatakan, imbauan untuk membawa Al Quran itu diberlakukan kepada semua siswa baik kelas X hingga kelas XII.

Bagi siswa kelas X dan kelas XI, kitab suci yang dibawa dapat di tinggal di sekolah atau kembali dibawa pulang.

Adapun untuk kelas XII diimbau mendonasikan kitab suci tersebut agar dapat digunakan oleh adik kelasnya.

"Imbauan ya. Kalau mau ditinggal sebagai donasi boleh kalau dibawa pulang juga tidak masalah. Yang penting saat anaknya tadarus bisa bener-bener membuka Al Quran," ucap Satya.

Satya menambahkan, sekolah telah melakukan pengadaan untuk kitab suci untuk dapat dibaca oleh siswa saat sebelum memulai belajar dan mengajar.

Setidaknya ada ratusan Al Quran dan puluhan Kitab Suci yang saat ini telah dipesan agar para siswa nantinya tidak lagi membaca menggunakan aplikasi yang ada di ponsel.

"Kita sudah cari di luar memang dapat kemarin 80 walaupun terjemahan berbeda. Artinya yang kita mau kitab standar tapi ternyata dapat yang tidak standar ya tidak apa-apa yang penting ada dulu," ucap Satya.

Dengan membaca Al Quran fisik, para siswa bisa memahami apa yang mereka baca dengan terjemahan yang ada dalam kitab suci tersebut.

"Iya relevansinya itu. Lalu juga biar mereka familiar membuka Al Quran asli. Ternyata saya temukan saya suruh buka surat Al Kahfi (dengan Al Quran fisik) itu lama banget," ucap Satya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/22/13002461/hindari-buka-aplikasi-lain-saat-tadarusan-pakai-ponsel-siswa-sman-101

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke