Salin Artikel

Berperan Turunkan Kasus Stunting, Kader Posyandu di Tangsel Dinaikkan Insentifnya

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, hal tersebut merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Tangsel.

"Tahun ini saya naikkan insentifnya ya, insya Allah menjadi Rp 1.350.000 per tahun. Jumlah kader posyandu kami sekitar 6.000 orang. Insya Allah, nanti bertahap," kata Benyamin, Rabu (22/2/2023).

Awalnya, insentif kader posyandu Rp 1 juta per tahun.

Di wilayah Tangerang Selatan ada 719 posyandu aktif dari 846 posyandu yang ada.

Benyamin menambahkan, insentif para kader posyandu dinaikkan karena mereka selama ini telah membantu menurunkan angka prevalensi stunting di Kota Tangerang Selatan.

Selain itu, angka kematian ibu dan bayi di Kota Tangsel juga turun.

"Ini berkat kerja keras ibu-ibu kader posyandu. Stunting di Tangerang Selatan turun drastis, bayangkan saja dari 19,9 persen jadi 9 persen," imbuh Benyamin.

Benyamin menyebutkan, penurunan angka stunting ini diyakini salah satunya merupakan hasil kader posyandu dalam proses yang panjang.

"Mulai dari menimbang balita, mengisi kartu menuju sehat, memberikan penyuluhan dan edukasi, dan banyak hal lainnya yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat," sebut dia.

Kepala Dinas Kesehatan Tangsel Allin Hendalin menjelaskan, kader yang mendapat insentif ini telah memenuhi syarat yang ditentukan, mulai dari melakukan kegiatan sebanyak delapan kali per tahun, hingga melakukan tindakan promotif dan preventif kepada warga sasaran di wilayahnya.

Untuk itu, kata Allin, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan pada kader kesehatan. Sebab, para kader ini merupakan ujung tombak Dinas Kesehatan.

"Mereka harus dibekali ilmu yang cukup. Sehingga mereka bisa memberikan penjelasan dan informasi yang tepat kepada masyarakat," kata Allin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/22/21185321/berperan-turunkan-kasus-stunting-kader-posyandu-di-tangsel-dinaikkan

Terkini Lainnya

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke