Salin Artikel

Datangi RS Polri, Keluarga Korban Kebakaran Plumpang Cari Ali yang Terjebak di Rumahnya

Namun, keluarga yakin Ali telah wafat dalam peristiwa tersebut. Mereka pun mencari kepastian keberadaan Ali ke RS Polri Kramatjati.

Samod (75), kakak dari Ali, menuturkan Ali tinggal bersama istri, seorang anak, dan tiga cucunya di wilayah pemukiman padat penduduk di sekitar depo.

Namun, malam itu hanya Ali yang masih berada di rumahnya.

Ketika si jago merah mulai melalap rumah warga satu per satu, Ali tak diketahui pasti sempat menyelamatkan diri atau terkepung di dalam rumah kontrakannya.

"Yang enggak ada cuma adik saya, yang lain selamat," ungkap Samod di Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Minggu (5/3/2023).

Samod menuturkan, posisi rumah yang dihuni Ali berjarak cukup dekat dengan Depo Pertamina. Hanya tembok saja yang membatasinya.

Menurut Samod, ada kemungkinan adiknya meninggal karena terinjak-injak warga lain yang hendak menyelamatkan diri, atau tersambar api saat menolong orang.

Namun, ia tidak menampik kemungkinan bahwa Ali menjadi korban kebakaran saat berada di dalam rumah.

"Orang-orang yang tinggal serumah sama dia saya sudah ketemu. Posisi pas di rumah saat kejadian cuma adik saya saja, keluarga lainnya pada di luar rumah," ungkap Samod.

Samod mengungkapkan, ia sudah mencari ke mana-mana untuk mengetahui keberadaan adiknya.

Wanita itu mengunjungi RS Polri Kramatjati dengan harapan keberadaan Ali bisa ditemukan dan dibawa pulang.

"Hari ini saya datang untuk cari informasi soal adik. Katanya kalau yang sudah jenazah (meninggal) dibawa ke RS Polri," kata dia.

Usai kebakaran terjadi, ia dan keluarganya mencari-cari keberadaan Ali di Plumpang dan daerah sekitarnya.

Berbagai rumah sakit dan posko korban kebakaran pun dihampiri demi mendapat titik terang keberadaan jenazah Ali.

"Cari-cari ke posko, katanya kalau adik saya di situ, pasti inget cucunya dan pulang. Ini sama sekali enggak ada (kabar)," tutur Samod.

Samod yakin bahwa adiknya sudah meninggal lantaran Ali tidak memberi kabar apa pun.

"Saya dapat info (identifikasi jenazah) di RS Polri, ada di TV. Hari ini yang dites DNA anaknya (Ida), di dalam (Gedung Sentra Visum dan Medikolegal)," imbuh Samod.

Ia menuturkan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu konfirmasi lebih lanjut terkait keberadaan jenazah Ali.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/05/14521741/datangi-rs-polri-keluarga-korban-kebakaran-plumpang-cari-ali-yang

Terkini Lainnya

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke