Salin Artikel

Polisi Geledah Rumah Remaja yang Tawuran di Depok, Temukan 3 Celurit Panjang

DEPOK, KOMPAS.com - Tim Patroli Perintis Presisi (3P) Polres Metro Depok menggeledah rumah terduga gangster di kawasan Pitara, Pancoran Mas, Depok.

Penggeledahan itu berawal dari penangkapan tiga remaja yang diduga hendak tawuran di Jalan Wadas, Pancoran Mas Depok, pada Kamis (23/3/2023).

Ketiga remaja itu berinisial H (14), F (15), dan G (16).

Kasubag Humas Polres Metro Depok, AKP Elni Fitri mengatakan, saat itu polisi memeriksa ponsel milik F, yang didapati menyimpan senjata tajam jenis celurit.

Kepada polisi, F mengaku celurit tersebut disimpan di kamar rumahnya.

"Selanjutnya, ketiga orang tersebut bersama anggota patroli presisi melakukan pemeriksaan di rumahnya dan ditemukan dua bilah senjata tajam," kata Fitri saat dikonfirmasi, Jumat (24/3/2023).

Dalam penggeledahan itu, polisi menemukan dua celurit berukuran 130 sentimeter dan 95 sentimeter.

Fitri mengatakan, para remaja itu mengakui bahwa senjata tajam tersebut diperoleh dengan membelinya melalui salah satu aplikasi belanja online dengan harga Rp 400.000.

Kendati demikian, Fitri mengatakan, para remaja itu berdalih membeli celurit itu untuk diperjualbelikan kembali bersama satu rekanya berinisial FS (14) melalui Facebook.

"Mereka niatan akan dijual kembali celuritnya melalui Facebook bersama dengan satu temannya," ujarnya.

Berdasar pengakuan mereka, polisi lantas menyambangi rumah FS dan menemukan sebilah celurit berukuran 160 sentimeter.

"Namun yang bersangkutan (FS) tidak ada di rumahnya, tapi polisi menemukan senjata celurit ukuran 160 sentimeter," ujar Fitri.

Atas kasus penyimpanan kepemilikan senjata tajam, para remaja tersebut dibawa ke Mapolres Mtetro Depok untuk dilakukan pengusutan lebih lanjut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/24/16192321/polisi-geledah-rumah-remaja-yang-tawuran-di-depok-temukan-3-celurit

Terkini Lainnya

Daftar Acara HUT Kota Jakarta ke-497, Ada Gratis Masuk Ancol

Daftar Acara HUT Kota Jakarta ke-497, Ada Gratis Masuk Ancol

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Air hingga 30 November, Pengendara Diimbau Hindari Jalan Ciledug Raya

Ada Pembangunan Saluran Air hingga 30 November, Pengendara Diimbau Hindari Jalan Ciledug Raya

Megapolitan
Panca Darmansyah Berupaya Bunuh Diri Usai Bunuh 4 Anak Kandungnya

Panca Darmansyah Berupaya Bunuh Diri Usai Bunuh 4 Anak Kandungnya

Megapolitan
Trauma, Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres Tak Mau Sekolah Lagi

Trauma, Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres Tak Mau Sekolah Lagi

Megapolitan
Dinas SDA DKI Jakarta Bangun Saluran Air di Jalan Ciledug Raya untuk Antisipasi Genangan

Dinas SDA DKI Jakarta Bangun Saluran Air di Jalan Ciledug Raya untuk Antisipasi Genangan

Megapolitan
Jaksel dan Jaktim Masuk 10 Besar Kota dengan SDM Paling Maju di Indonesia

Jaksel dan Jaktim Masuk 10 Besar Kota dengan SDM Paling Maju di Indonesia

Megapolitan
Heru Budi: Ibu Kota Negara Bakal Pindah ke Kalimantan Saat HUT ke-79 RI

Heru Budi: Ibu Kota Negara Bakal Pindah ke Kalimantan Saat HUT ke-79 RI

Megapolitan
Bandar Narkoba di Pondok Aren Bersembunyi Dalam Toren Air karena Takut Ditangkap Polisi

Bandar Narkoba di Pondok Aren Bersembunyi Dalam Toren Air karena Takut Ditangkap Polisi

Megapolitan
Siswi SLB di Kalideres yang Diduga Jadi Korban Pemerkosaan Trauma Lihat Baju Sekolah

Siswi SLB di Kalideres yang Diduga Jadi Korban Pemerkosaan Trauma Lihat Baju Sekolah

Megapolitan
Masih Dorong Eks Warga Kampung Bayam Tempati Rusun Nagrak, Pemprov DKI: Tarif Terjangkau dan Nyaman

Masih Dorong Eks Warga Kampung Bayam Tempati Rusun Nagrak, Pemprov DKI: Tarif Terjangkau dan Nyaman

Megapolitan
Suaminya Dibawa Petugas Sudinhub Jakpus, Winda: Suami Saya Bukan Jukir Liar, Dia Tukang Servis Handphone

Suaminya Dibawa Petugas Sudinhub Jakpus, Winda: Suami Saya Bukan Jukir Liar, Dia Tukang Servis Handphone

Megapolitan
Ditangkap Polisi, Pencuri Besi Pembatas Jalan di Rawa Badak Kerap Meresahkan Tetangga

Ditangkap Polisi, Pencuri Besi Pembatas Jalan di Rawa Badak Kerap Meresahkan Tetangga

Megapolitan
Kronologi Terungkapnya Penemuan Mayat Dalam Toren yang Ternyata Bandar Narkoba

Kronologi Terungkapnya Penemuan Mayat Dalam Toren yang Ternyata Bandar Narkoba

Megapolitan
Polisi Proses Laporan Dugaan Pemerkosaan Siswi SLB di Jakbar

Polisi Proses Laporan Dugaan Pemerkosaan Siswi SLB di Jakbar

Megapolitan
Buka Penjaringan Bacagub Jakarta, DPW PSI: Kami Cari Jokowi-Jokowi Baru

Buka Penjaringan Bacagub Jakarta, DPW PSI: Kami Cari Jokowi-Jokowi Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke