Salin Artikel

Stunting Bisa Dipicu Penyakit Infeksi Berulang, Ahli Gizi: Orangtua Harus Tahu Kebutuhan Anak

DEPOK, KOMPAS.com - Ahli gizi Puskesmas Kalimulya, Ani Sumirat menyebutkan bahwa kebanyakan anak-anak yang terindikasi stunting disebabkan oleh penyakit infeksi berulang.

Hal itu diungkapkan Ani berdasarkan kasus stunting yang selama ini ditanganinya di Puskesmas Kalimulya selama satu tahun terakhir.

Berdasarkan prevelensi stunting pada Agustus 2022 di Puskesmas Kalimulya, terdapat 45 kasus stunting di Jatimulya dan 74 kasus stunting di Kalimulya.

"Rata-rata (kasus stunting) kalau yang banyak itu dari faktor infeksi," kata Ani kepada Kompas.com, Selasa (4/4/2023).

Menurut dia, faktor penyakit infeksi berulang yang dialami sejak bayi menyebabkan tumbuh kembang anak terhambat.

Sebab, nutrisi yang ada di dalam tubuh anak-anak yang seharusnya untuk tumbuh kembangnya, akhirnya malah untuk melawan penyakit.

Padahal setiap bulannya, berat ataupun tinggi badan balita seharusnya naik.

"Karena sering sakit, pertumbuhan anaknya jadi enggak ke kejar. Awalnya mungkin dia tidak terkejar dari BB (berat badan-nya), semakin ke sini ujung-ujungnya mempengaruhi pertumbuhan tinggi badannya," ujar Ani.

Oleh karena itu, Ani mengimbau orangtua agar lebih memperhatikan asupan makan yang akan diberikan kepada anak-anak mereka.

Contohnya, bagaimana pengetahuan orangtua dalam menyajikan makanan dan kebutuhan pemenuhan gizi untuk anak-anak mereka.

"Makanan pendamping ASI (MPASI) itu kan sesuai kebutuhan nutrisi anak, harusnya seperti apa. Misalnya, bahannya sudah ada tapi cara ngolah enggak bisa, kemudian kebutuhannya seberapa dan cara mengolah seperti apa. Itu kan ada ilmunya lah," ujar Ani.

"Makanya dari puskesmas, kami mengadakan pelatihan untuk pemberian makanan bayi dan anak (PMBA)," imbuh dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/05/17011121/stunting-bisa-dipicu-penyakit-infeksi-berulang-ahli-gizi-orangtua-harus

Terkini Lainnya

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Megapolitan
Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Megapolitan
Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Megapolitan
Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Megapolitan
Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Megapolitan
Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Megapolitan
Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Megapolitan
Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Megapolitan
DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Megapolitan
'Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada'

"Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada"

Megapolitan
Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Megapolitan
Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke