Salin Artikel

Kaget Dapat Banjir Kiriman, Warga Bekasi: Hujan Sebentar Langsung Banjir, Padahal Lagi Panas-panasnya

BEKASI, KOMPAS.com - Icih (39) warga Kampung Lebak, Bekasi Utara, Kota Bekasi tak menyangka rumahnya terendam banjir pada Kamis (4/5/2023) dini hari.

Padahal, hujan pada Rabu (3/5/2023) malam tidak terlalu deras dan cuaca di siang hari sedang terik.

"Lho iya (kaget ada banjir). Hujan semalam, sebentar doang langsung banjir. Padahal cuaca lagi panas-panasnya," ujar Icih saat ditemui Kompas.com di Kampung Lebak, Kamis.

Ternyata, banjir tersebut imbas air kiriman dari wilayah Bogor.

Icih mengatakan air yang merendam wilayahnya sekitar 80 sentimeter.

"Hujan cuma sebentar, tapi ini masih tinggi. Pas tinggi-tingginya memang waktu di jam 02.00 pagi tadi," imbuh dia.

Ia mengatakan wilayahnya memang selalu menjadi langganan banjir.

Warga pun bahkan kerap berkoordinasi dengan pihak Peduli Sungai Cileungsi dan Cikeas (KP2C) ketika di wilayah Bogor sudah mulai hujan.

"Sudah biasa ini. Pokoknya kalau sudah ada peringatan dari KP2C, pasti langsung siap-siap," ujar Icih.

Sebanyak enam wilayah di Kota Bekasi dilanda banjir imbas air kiriman dari wilayah Bogor, Jawa Barat pada Kamis (4/5/2023).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Enung Nurcholis mengatakan, enam wilayah tersebut terdiri dari tiga kecamatan dengan ketinggian banjir bervariasi.

"Ketinggian air mulai dari 30-70 sentimeter dan yang tertinggi ada di Kampung Lebak, Bekasi Utara. Ketinggian air sekitar 70 sentimeter," ujar Enung.

Enung mengatakan, air kiriman tersebut dateng karena di wilayah Bogor terjadi hujan dengan intensitas lebat pada Rabu (3/5/2023) kemarin malam.

Sehingga, air terus mengalir dan mengakibatkan beberapa wilayah di Kota Bekasi terdampak.

"Hujan intensitas di Bogor tinggi di sekitar pukul 21.00 WIB, sehingga air itu tiba di Bekasi ketika di jam 02.00 WIB," ujar Enung.

Adapun enam wilayah yang terendam banjir imbas air kiriman dari Bogor pada Kamis (4/5/1/2023) sebagai berikut:

Bekasi Selatan:

• Perumahan Jaka Kencana, Pekayon: Ketinggian air 50 centimeter

Bekasi Timur:

• Gang Mawar, Margahayu: Ketinggian air 50 centimeter

• Mayor Oking, Margahayu: Ketinggian air 30 centimeter

• Gang Kalimalaya, Bekasi Jaya: Ketinggian air 30 centimeter

• Kampung Lengkak, Bekasi Jaya: Ketinggian air 40 centimeter

Bekasi Utara:

Kampung Lebak: Ketinggian air 70 centimeter.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/04/14115981/kaget-dapat-banjir-kiriman-warga-bekasi-hujan-sebentar-langsung-banjir

Terkini Lainnya

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Megapolitan
Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Megapolitan
Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Megapolitan
Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Megapolitan
Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Megapolitan
Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke