Salin Artikel

LRT Dapat Suntikan Modal Rp 1,5 Triliun, Bakal Dipakai untuk Bangun Rute Velodrome-Manggarai

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta bakal menerima penambahan penyertaan modal daerah (PMD) sebesar Rp 1,5 triliun pada tahun ini.

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta S Andyka berujar, penambahan PMD Rp 1,5 triliun diperuntukkan pembangunan LRT Jakarta fase 1B rute Velodrome-Manggarai.

"Adanya PMD itu untuk (pembangunan LRT Jakarta rute) Velodrome-Manggarai," ungkapnya, usai rapat bersama Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, Selasa (9/5/2023).

"Mudah-mudahan sesuai dengan perencanaan karena ini (pembangunan LRT Jakarta fase 1B) memang masuk program strategis nasional (PSN)," imbuhnya.

Andyka melanjutkan, PMD Rp 1,5 triliun dialokasikan dari perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD-P) DKI Jakarta tahun anggaran 2023.

Lalu, berdasarkan rapat bersama BPKD DKI, pembangunan LRT Jakarta fase 1B akan kembali menerima PMD pada 2024.

Menurut Andyka, pembangunan LRT Jakarta fase 1B diproyeksikan menerima Rp 2 triliun melalui APBD DKI 2024.

"Di APBD perubahan (2023), ada penambahan Rp 1,5 triliun. Tadi, disampaikan juga, ada penambahan lagi Rp 2 triliun (dari APBD DKI 2024)," tuturnya.

Sementara itu, melalui APBD DKI 2023, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyalurkan PMD senilai Rp 916 miliar untuk pembangunan LRT Jakarta rute Velodrome-Manggarai.

Dengan demikian, kata Andyka, total akan ada anggaran sekitar Rp 4,4 triliun dari tiga sumber dana untuk pembangunan LRT Jakarta Velodrome Manggarai.

Ketiga sumber dana itu, yakni APBD DKI 2023, APBD-P DKI 2023, dan APBD DKI 2024.

"Jadi, memang anggaran pembangunan LRT (Velodrome-Manggarai) ini kurang lebih totalnya sekitar Rp 4,4 triliun," ungkapnya.

Kepala BPKD DKI Michael Rolandi Cesnanta Brata sebelumnya berujar, PT LRT Jakarta akan menerima tambahan PMD sebesar Rp 1,5 triliun.

"Untuk PT LRT, kita tentunya akan dukung. Bahkan kami juga diminta untuk menanbah PMD untuk PT LRT sebesar Rp 1,5 triliun," ungkapnya, saat rapat bersama Komisi C DPRD DKI.

Kata Michael, penambahan PMD untuk PT LRT Jakarta akan dialokasikan melalui APBD-P DKI 2023.

Ia melanjutkan, PT LRT Jakarta diproyeksikan bakal menerima PMD sebesar Rp 2 triliunpada 2024.

"(Penambahan PMD untuk PT LRT Jakarta) nanti melalui APBD-P (DKI 2023)," tutur dia.

"Nanti, 2024, bertambah lagi (PMD untuk PT LRT) sekitar Rp 2 triliun," sambungnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/09/19423081/lrt-dapat-suntikan-modal-rp-15-triliun-bakal-dipakai-untuk-bangun-rute

Terkini Lainnya

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke