Salin Artikel

Minta Lift dan Tangga Landai di JPO Halte Dukuh Atas 2, Warga: Untuk Penumpang Lansia dan Paruh Baya

JAKARTA, KOMPAS.com - Penumpang menyarankan PT Transjakarta untuk menyediakan fasilitas lift atau tangga landai di JPO Dukuh Atas 2.

Sebab, tangga JPO transit antara Halte Dukuh Atas 1 dan Dukuh Atas 2 dinilai terlalu tinggi dan curam.

"Kalau menurut saya harusnya ada fasilitas lift yang dapat membantu penumpang yang berumur paruh baya atau lansia ya, supaya lebih mudah," ujar salah satu penumpang, Yayan (46) di lokasi, Senin (22/5/2033).

Jika tidak bisa dipasang lift, Yayan berharap ada tangga yang lebih landai untuk penumpang seusianya dapat mengakses dengan mudah.

Yayan mengatakan penumpang bus transjakarta pasti juga telah banyak transit di halte lain serta menaiki tangga sebelum tiba di Dukuh Atas. Hal itu dapat melelahkan bagi lansia atau penumpang seumurnya.

"Minimal kalau tangga agak landai gitu ya di Monas, untuk usia 40 tahun ke atas jadi mudah," kata Yayan.

"Karena kami enggak transit di satu halte saja, naik bus transjakarta itu bisa transit dua kali sampai tiga kali, coba dibayangkan kalau setiap transit naik tangga. Kalau anak muda enggak jadi masalah, nah umur kayak saya itu melelahkan apalagi pulang kerja," jelas Yayan.

Senada dengan Yayan, Harada (27) penumpang lainnya juga berpendapat sama.

Menurut Harada, seharusnya ada fasilitas lift untuk membantu penumpang disabilitas naik bus transjakarta dari halte ini.

Apalagi jika penumpang disabilitas itu menggunakan kursi roda.

"Ya mungkin dibantu dengan ada tangga landai atau bahkan lift ya karena ya itu tadi disabilitas pasti sulit," jelas dia.

"Sejauh ini sih hanya itu saja ya. Agak kurang ramah disabilitas saja. Tanjakannya itu kasian ya berat, apalagi kalau pakai kursi roda dan dorong sendiri," kata dia.

Sebelumnya, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mulai mengoperasikan Halte Dukuh Atas 2, Jakarta Selatan, pada Sabtu (20/5/2023).

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Apriastini Bakti Bugiansri mengatakan, Halte Dukuh Atas 2 ditutup sejak 4 Desember 2019 karena pembangunan Stasiun Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek.

"Kini, pelanggan dapat melakukan aktivitas dan kembali menggunakan Halte Dukuh Atas 2 dengan wajah baru mengusung konsep open air," katanya dalam keterangan yang diterima, Minggu (21/5/2023).

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/22/20264441/minta-lift-dan-tangga-landai-di-jpo-halte-dukuh-atas-2-warga-untuk

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke